Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Data Awal Menunjukkan Vaksin Eksperimental Moderna 94,5% Efektif Melawan Covid-19

Produsen obat Moderna mengumumkan pada hari Senin (16/11/2020) bahwa vaksin virus corona mereka 94,5 persen efektif.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Data Awal Menunjukkan Vaksin Eksperimental Moderna 94,5% Efektif Melawan Covid-19
JOEL SAGET / AFP
Ilustrasi vaksin Moderna - Gambar kreatif ini diambil di sebuah studio di Paris pada 16 November 2020, menunjukkan jarum suntik dan botol vaksin dengan logo Moderna, menggambarkan pengumuman vaksin eksperimental terhadap Covid-19 dari Moderna yang 95% efektif 

Mereka kemudian mengamati kedua kelompok tersebut untuk melihat berapa banyak orang yang sakit.

Dalam studi Moderna, 95 orang tertular virus corona: lima yang divaksinasi, dan 90 yang menerima suntikan air asin dengan plasebo.

Secara statistik, perbedaan antara kedua kelompok sangat signifikan.

Dari 95 kasus, 11 parah - semuanya dalam kelompok plasebo.

95 kasus termasuk 15 orang berusia 65 tahun atau lebih tua dan 20 orang yang Hispanik, Hitam, Asia atau multiras.

Moderna mengatakan vaksinnya tampak sama aman dan efektif di semua subkelompok.

Hasilnya pengujian dianalisis oleh dewan pemantauan keamanan data independen, yang ditunjuk oleh National Institutes of Health.

Berita Rekomendasi

Rusia Yakin Vaksin Covid-19 Sputnik Efektif 92%, Lebih dari Vaksin Eksperimental Pfizer

Sementara itu, Rusia juga yakin bahwa vaksin Sputnik V mereka memiliki efektivitas lebih dari 90 persen.

Data menunjukkan, vaksin virus corona buatan Rusia 92% efektif seperti yang dilansir Mirror.

Klaim tentang vaksin Sputnik V itu muncul beberapa hari setelah perusahaan raksasa farmasi Pfizer dan perusahaan bioteknologi BioNTech merilis hasil sementara yang menunjukkan vaksin mereka lebih dari 90% efektif dalam mencegah Covid-19.

Sementara itu, tiga petugas medis Rusia yang telah diberi suntikan vaksin justru terinfeksi Covid-19.

Kasus itu menimbulkan pertanyaan tentang vaksin yang disebut Vladmir Putin sebagai "pukulan dunia".

Uji coba fase tiga mengevaluasi kemanjuran Sputnik V di antara lebih dari 16.000 sukarelawan yang menerima vaksin atau plasebo 21 hari setelah injeksi pertama.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas