NTT East Jepang Membatasi Jalur Telepon Rumah, Antisipasi Reservasi Vaksinasi dan Cadangan Darurat
Reservasi via telepon untuk vaksinasi virus corona dimulai hari ini, dan ada kemungkinan hal itu membuat jalur telekomunikasi macet.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - NTT East Jepang mengumumkan untuk sementara waktu membatasi komunikasi ke telepon rumah di Tokyo dari pukul 09.00 sampai 11.45 waktu Jepang, Kamis (6/5/2021).
"Jumlah lalu lintas telepon meningkat tajam hari ini karena beberapa daerah melakukan reservasi vaksinasi seperti Shinjuku-ku dan Edogawaku," papar sumber Tribunnews.com, Kamis (6/5/2021).
Reservasi via telepon untuk vaksinasi virus corona dimulai hari ini beberapa pemerintah daerah, dan ada kemungkinan hal itu membuat jalur telekomunikasi macet.
"Kalau sulit telepon coba saja matikan dulu beberapa saat, lalu coba telepon lagi," tambahnya.
Baca juga: Januari - Maret 2021 Penjualan Vaksin Pfizer Naik 45 Persen, Jepang Beli 200 Juta Dosis
Upaya sengaja membatasi jalur komunikasi telepon adalah tindakan untuk memprioritaskan panggilan darurat ke pemadam kebakaran dan polisi, atau pun apabila ada bencana alam.
Dengan pembatasan tersebut, masih ada jalur telepon cadangan untuk hal-hal darurat tersebut.
"Tindakan yang sama dapat diambil bahkan ketika jumlah komunikasi meningkat karena bencana atau reservasi tiket untuk acara besar. Tidak ada kegagalan dalam jaringan komunikasi," ujarnya.
Sementara itu upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif dengan melalui zoom terus dilakukan bagi warga Indonesia secara aktif dengan target belajar ke sekolah di Jepang nantinya. Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.