Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pejabat Ukraina: Pertahanan Mariupol Diambang Kehancuran

Ukraina mendesak Rusia untuk mengadakan “pembicaraan putaran khusus” untuk mengevakuasi para pejuang dan warga sipil yang tertahan di pabrik baja.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Pejabat Ukraina: Pertahanan Mariupol Diambang Kehancuran
AFP
Video handout yang diambil dari rekaman yang dirilis oleh Dewan Kota Mariupol pada 19 April 2022 menunjukkan awan asap mengepul di atas pabrik baja Azovstal dan gerbang galangan kapal Azov yang hancur, saat Rusia melanjutkan upayanya untuk merebut kota pelabuhan Mariupol yang terkepung. 

Konstantin Ivaschenko, pejabat yang telah ditunjuk sebagai Walikota Mariupol oleh Rusia tetapi tidak diakui oleh Ukraina, membantah ada pertempuran yang terjadi di kota itu, dalam komentar yang dilaporkan media Rusia TASS pada hari Minggu.

Baca juga: Dua Menteri AS Dikabarkan Kunjungi Ukraina, Zelensky Minta Bantuan Senjata Berat

Baca juga: Jadi Anggota ENTSO-E, Ukraina Kini Dapat Jual Listriknya di Pasar Eropa

Benteng utama Ukraina

Pabrik baja Azovstal adalah benteng utama Ukraina yang tersisa di Mariupol, sebuah kota yang telah mengalami pemboman berkelanjutan sejak dimulainya invasi Rusia pada 24 Februari.

Sebelumnya, penasihat presiden Ukraina Oleksiy Arestovych menulis di Facebook bahwa pasukan Rusia berusaha untuk menghabisi para pembela Azovstal yang bersembunyi di pabrik dengan jumlah lebih dari 1.000 warga.

Kemudian, pada hari Minggu, Arestovych mengatakan dalam pidato video yang dirilis oleh kantor presiden bahwa Ukraina menawarkan kepada Rusia putaran negosiasi khusus yang akan diadakan di Mariupol untuk membahas nasib warga sipil dan pasukan Ukraina yang masih terjebak di kota itu.

Orang-orang berjalan di pusat Mariupol pada 12 April 2022, ketika pasukan Rusia mengintensifkan kampanye untuk merebut kota pelabuhan strategis itu, bagian dari serangan besar-besaran yang diantisipasi di Ukraina timur, sementara Presiden Rusia mengajukan kasus menantang untuk perang terhadap tetangga Rusia itu. (Photo by Alexander NEMENOV / AFP)
Orang-orang berjalan di pusat Mariupol pada 12 April 2022, ketika pasukan Rusia mengintensifkan kampanye untuk merebut kota pelabuhan strategis itu, bagian dari serangan besar-besaran yang diantisipasi di Ukraina timur, sementara Presiden Rusia mengajukan kasus menantang untuk perang terhadap tetangga Rusia itu. (Photo by Alexander NEMENOV / AFP) (AFP/ALEXANDER NEMENOV)

Negosiasi akan dimaksudkan untuk segera mengadakan gencatan senjata di Mariupol, koridor kemanusiaan beberapa hari, dan pembebasan atau pertukaran pejuang Ukraina yang terperangkap di pabrik Azovstal, kata Arestovych.

Pasukan Rusia mengepung pabrik Azovstal pada awal Maret dan secara bertahap menguasai sebagian besar kota.

Berita Rekomendasi

Berita lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas