Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

3 Alasan Mengapa Pemerintah Jepang Putuskan Gelar Pemakaman Kenegaraan untuk Shinzo Abe

Seiji mengungkapkan tiga alasan mengapa pemerintah Jepang memutuskan untuk menggelar pemakaman kenegaraan untuk mendiang mantan PM Jepang Shinzo Abe.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in 3 Alasan Mengapa Pemerintah Jepang Putuskan Gelar Pemakaman Kenegaraan untuk Shinzo Abe
Foto Yoshio Tsunoda
Bunga ungkapan duka cita di meja berkabung yang disediakan masyarakat dengan foto bingkai almarhum mantan PM Jepang Shinzo Abe. Wakil Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Seiji Kihara mengungkapkan tiga alasan mengapa pemerintah Jepang memutuskan untuk menggelar pemakaman kenegaraan untuk mendiang mantan PM Jepang Shinzo Abe. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Wakil Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Seiji Kihara mengungkapkan tiga alasan mengapa pemerintah Jepang memutuskan untuk menggelar pemakaman kenegaraan untuk mendiang mantan PM Jepang Shinzo Abe.

"Seperti diungkapkan PM Fumio Kishida memang ada tiga alasan utama pemerintah Jepang memutuskan menyelenggarakan upacara Pemakaman Kenegaraan 27 September mendatang bagi almarhum PM Shinzo Abe," papar Wakil Kepala Sekretaris Kabinet Jepang, Seiji Kihara, Minggu (11/9/2022).

Alasan pertama karena Shinzo Abe adalah PM Jepang dengan jabatan terpanjang dalam sejarah politik di Jepang yaitu 8 tahun 8 bulan.

Kedua, karena upaya ekonomi Shinzo Abe sangat jelas terlihat dampak positifnya bagi masyarakat Jepang sehingga negeri Sakura itu berkembang dengan sangat baik di tengah kepemimpinan Abe.

Baca juga: Upacara Pemakaman Kenegaraan Mantan PM Jepang Shinzo Abe Telan Biaya Rp173 Miliar

Sementara alasan ketiga karena kepemimpinan Abe sangat dikenal masyarakat luas dan persahabatan Jepang dengan berbagai negara semakin dekat di saat kepemimpinan Abe.

"Sehingga dia menjadi salah satu figur internasional yang sangat penting bagi Jepang," ungkap Seiji Kihara.

Berita Rekomendasi

Shinzo Abe dikenal sebagai figur internasional dibuktikan dengan banyaknya ucapan duka cita dari tokoh besar dunia saat Abe meninggal dunia.

Demikian pula keinginan para pimpinan dunia untuk menghadiri upacara pemakaman kenegaraan Abe tanggal 27 September mendatang yang diperkirakan akan dihadiri sekitar 6.000 orang di antaranya adalah 1.000 pimpinan dunia, Presiden dan PM berbagai negara.

Biaya upacara pemakaman kenegaraan Abe diumumkan sekitar 1,66 miliar yen dan ada kemungkinan membengkak lagi karena pengamanan yang sangat ketat mulai kedatangan tamu internasional sampai dengan pulang ke negara masing-masing.

Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif.

Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas