Pemerintah China Masih Bungkam soal Rumor Kudeta Presiden Xi Jinping
Drew Thompson, peneliti tamu di Sekolah Kebijakan Pubik Lee Kuan Yew Singapura menduga kemunculan rumor ini terkait dengan kelompok religius tertentu.
Editor: Hasanudin Aco
“Dalam kasus ini (rumor kudeta), tema yang mereka sorot dan laporkan untuk waktu yang lama tiba-tiba tembus ke (media) arus utama,” kata Thompson.
Meskipun demikian, Thompson mengakui bahwa rumor kudeta Xi Jinping “punya dasar.” Ia merujuk situasi politik yang panas belakangan ini karena pembersihan sejumlah pejabat tinggi.
“Rumor bahwa Xi Jinping telah ditangkap punya dasar karena itu momen politik yang sangat sensitif di China. Dan pengadilan pejabat-pejabat senior belakangan ini menciptakan atmosfer yang panas,” kata Thompson.
Pemerintahan Xi Jinping memenjarakan sejumlah pejabat tinggi yakni Wakil Menteri Keamanan Masyarakat Sun Lijun, Mantan Menteri Kehakiman Fu Zhenghua, serta mantan kepala polisi di Shanghai, Chongqing, dan Shanxi atas dakwaan korupsi pada pekan lalu.
Fu Zhenghua dan para mantan kepala polisi itu diketahui sebagai sekutu politik Sun Lijun yang tidak setia kepada Xi Jinping.
Selain itu, rumor kudeta dan pembersihan politis ini terjadi hanya beberapa pekan sebelum Kongres Partai Komunis China pada pertengahan Oktober mendatang.
Xi Jinping diyakini akan diberikan masa jabatan periode ketiga dalam pertemuan tingkat tinggi ini.
Sumber: China Morning Post/The Guardian/Kompas.TV