Pertempuran antara Tentara Sudan dan RSF Berlanjut, meski Sepakat Perpanjang Gencatan Senjata
Tentara Sudan dan Pasukan Pendukung Cepat (RSF) paramiliter telah sepakat untuk memperpanjang gencatan senjata, namun pertempuran masih berlanjut.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Nuryanti
Dikutip dari Reuters, konflik telah membatasi distribusi makanan di negara yang luas itu, yang terbesar ketiga di Afrika, di mana sepertiga dari 46 juta orang sudah bergantung pada bantuan kemanusiaan.
Pejabat tinggi bantuan PBB di Sudan, Abdou Dieng, mengatakan "sangat sedikit yang bisa dilakukan" dalam hal bantuan kemanusiaan.
"Kami sangat khawatir dengan pasokan makanan," kata Dieng kepada wartawan di New York melalui telepon dari Port Sudan di mana sebagian besar staf senior PBB telah dipindahkan.
Serikat Dokter Sudan juga mengatakan 60 dari 86 rumah sakit di zona konflik telah berhenti beroperasi.
Setidaknya 20.000 orang telah melarikan diri ke Chad, 4.000 ke Sudan Selatan, 3.500 ke Ethiopia dan 3.000 ke Republik Afrika Tengah, menurut PBB, yang telah memperingatkan sebanyak 270.000 orang dapat melarikan diri jika pertempuran berlanjut.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)