AS Siap Pasang Badan Jika Kiev Minta Bantuan Barat Kerahkan Pasukan Karena Kalah
Ia juga menuding partai oposisi yang pro-Rusia dan menunda-nunda persetujuan pendanaan tambahan bantuan militer Rp 973 triliun ke Ukraina.
Editor: Hendra Gunawan
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menyebut pernyataan Macron “sangat penting dan sangat berbahaya,” dan menggambarkannya sebagai bukti lebih lanjut keterlibatan langsung Paris dalam konflik tersebut.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova juga memperingatkan bahwa “tidak ada yang tersisa” dari pasukan NATO jika mereka dikerahkan di Ukraina.
Dalam beberapa minggu terakhir, militer Rusia telah melaporkan kemajuan yang stabil, merebut sejumlah pemukiman di Donbass, dan Menteri Pertahanan Sergey Shoigu baru-baru ini menyatakan bahwa Moskow memegang kendali penuh atas situasi di medan perang.