Update Kasus Cacar Monyet: Infeksi Global Turun 21 Persen, Monkeypox Telah Terdeteksi di 99 Negara
Kasus monkeypox atau cacar monyet yang telah terdeteksi di 99 negara menurun 21 persen pekan lalu.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Indonesia telah mengkonfirmasi kasus monkeypox atau cacar monyet pertama pada Jumat (19/8/2022).
Indonesia menjadi negara ke-98 yang melaporkan kasus penyakit yang ditetapkan sebagai darurat global pada akhir Juli lalu.
Baru-baru ini, Paraguay mengkonfirmasi kasus pertamanya, menjadikan negara Amerika Selatan itu sebagai negara ke-99 yang mendeteksi cacar monyet.
Kabar baiknya, kasus cacar monyet global turun minggu lalu, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Lebih lengkap, berikut update kasus cacar monyet dikutip dari berbagai sumber:
Kemenkes RI akan Datangkan 10 Ribu Vaksin Cacar Monyet
Baca juga: Tidak Langsung Bergejala, Ini Saran Dekan FKUI untuk Deteksi Dini Cacar Monyet
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) akan mendatangkan 10 ribu vaksin cacar monyet dari luar negeri.
Vaksin cacar monyet tersebut tidak diberikan ke semua masyarakat.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, vaksin cacar monyet diperuntukkan hanya untuk orang berisiko tinggi terinfeksi sebagaimana anjuran WHO.
"Sesuai dengan WHO itu hanya untuk yang beresiko tinggi yang beresiko tinggi dan berkontak erat dengan orang yang positif," kata Maxi Rein Rondonuwu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (24/8/2022).
"Itu saja yang diprioritaskan. Jadi tidak semua masyarakat," tambahnya.
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa pengadaan vaksin cacar monyet tinggal menunggu tiba di tanah air sebelum kemudian didistribusikan.
"Sudah diadain, kita tinggal nunggu," ujar Menkes di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/8/2022).
Menkes menambahkan, vaksin cacar monyet akan mulai disuntikkan pada akhir tahun ini.