Cara Aman Saat Berjemur Tanpa Alami Masalah Kulit
Berjemur secara berlebihan di bawah sinar matahari juga dapat memunculkan masalah lain yakni membuat kulit tampak kering dan kusam
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Vitamin D baik untuk kulit. Salah satu cara untuk mencukupi kebutuhan vitamin D bisa dilakukan dengan berjemur.
Namun, berjemur secara berlebihan di bawah sinar matahari juga dapat memunculkan masalah lain.
Ini membuat kulit tampak kering dan kusam, serta muncul keriput dan bintik atau noda kehitaman sehingga ada cara aman saat berjemur tanpa alami masalah kulit.
Menurut Dermatologist dr Danar Wicaksono, ada beberapa waktu dan jam yang tepat saat berjemur.
Pertama, jika ingin mendapatkan hasil yang ekstra, silakan berjemur di jam 8-9 pagi. Waktu yang dibutuhkan adalah selama 15 menit.
Baca juga: Ada Penampakan Buaya Berjemur, Penumpang dan Petugas di Pelabuhan Feri Nunukan Diminta Waspada
"Itu cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin D hari itu.
Kalau mau berjemur di pagi hari, bisa 15-30 menit tergantung cuaca. Kalau agak mendung 30 menit, setelah itu proteksi lagi," ungkapnya pada acara Wonderly di Jakarta, Selasa (4/10/2023).
Kedua, kalau termasuk orang yang sulit bangun pagi maka bisa gunakan cara lain untuk mencukupi vitamin D.
Caranya dengan mengonsumsi vitamin D dalam bentuk kapsul.
"Karena vitamin dalam bentuk kapsul sudah dalam bentuk vitamin D3. Sehingga tidak perlu diaktivasi dengan cahaya matahari lagi.
Itu kita perlu sinar matahari karena dikulit kita ada pro vitamin D harus diubah dengan vitamin D dengan cahaya matahari," papar Danar lagi.
Agar hasil maksimal untuk mendapatkan vitamin D, maka dianjurkan untuk berjemur tanpa menggunakan sunscreen.