"Beberapa mengalami gejala lebih berat yaitu ingin self harm, mengakhiri hidup, percobaan bunuh diri atau baru di dalam pikiran saja. Kita harus mencoba mengenal ini," tegasnya.

Lebih lanjut dr Ika mengatakan jika perubahan mood juga biasanya memang terjadi pada perempuan yang menstruasi.

"Kalau (emosi) cepet balik lagi berarti bukan sebuah gangguan. Kalau tidak bisa balik lagi itu masalah. Harus dikenali berapa lama," paparnya.

Selain itu yang menjadi penting adalah perubahan emosi tersebut menganggu aktivitas sehari-hari atau tidak

"Biasanya mengalami gangguan bipolar aktivitas sehari-hari bisa terganggu. Misalnya kerja tidak bisa konsentrasi, cenderung menurun kalau seorang karyawan," terang dr Ika.

Sedangkan pada pelajar ditandai dengan turunnya nilai akademisi, suka menunda dan sebagainya.