Bekerja Bukan Sekedar Gimmick Politik dan Bawa Perubahan Jakarta, PKS: Anies Layak Pimpin Indonesia
Juru Bicara DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Kholid selamat kepada Anies Baswedan karena telah menjalankan amanah
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Kholid selamat kepada Anies Baswedan karena telah menjalankan amanah kepemimpinan di DKI Jakarta.
Kholid menganggap Anies telah berhasil membawa perubahan selama 5 tahun memimpin DKI Jakarta.
"PKS sebagai Partai yang mengusung Pak Anies di DKI Jakarta tentu ikut merasa bangga atas capaian yang sudah ditorehkan. Semoga itu semua menjadi warisan yang berharga bagi kepemimpinan selanjutnya di DKI Jakarta," kata Kholid dalam keterangannya, Minggu (16/10/2022).
Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (UI) itu mengungkapkan tiga indikator Anies dianggap berhasil memimpin Jakarta.
Pertama, kata dia, selama menjabat Gubernur DKI Jakarta, Anies mampu melakukan perubahan yang substansial bukan artifisial.
“Pak Anies mampu menunjukkan perubahan substansial bukan artifisial apalagi sekedar gimmick politik,” ucap Kholid.
Kholid pun merujuk kepada beberapa capaian seperti transformasi transportasi publik Jakarta.
“Anies mengubah wajah transportasi Jakarta dari orientasi kendaraan pribadi kepada transportasi publik yang terintegrasi. Ini punya dampak signifikan dalam pengurangan kemacetan, meringankan biaya transportasi bagi warga sekaligus mereduksi emisi karbon dari kendaraan," ungkapnya.
Lebih lanjut, Kholid menuturkan banyak perubahan substansial yang nampak dirasakan selama Anies memimpin, seperti semakin banyaknya ruang terbuka hijau.
Kemudian, tata kelola keuangan pemerintah semakin membaik, penanganan banjir semakin cepat, layanan publik dengan responsif smart city.
Baca juga: Didoakan Jadi Presiden, Curhat Pengayuh Becak Tak Dikejar-kejar Satpol PP Saat Anies Jabat Gubernur
Lalu, cakupan program jaminan pendidikan dan kesehatan yang meningkat signifikan hingga berhasil menjadikan Jakarta sebagai Walkable City (kota layak untuk pejalan kaki).
Adapun indikator kedua, kata Kholid, Anies teruji memimpin di saat krisis terutama pada periode 2020-2021 ketika Indonesia dihantam badai pandemi Covid-19.
"Anies menunjukkan kualitasnya sebagai pemimpin yang mengedepankan ilmu pengetahuan atau science dalam menyelesaikan pandemi. Dan terbukti, Jakarta menjadi salah satu kota yg paling berhasil dalam mengatasi pandemi," ucapnya.
Sementara ketiga, Kholid menyebut Anies berhasil merawat kebersamaan di antara warganya.
Ia mengeklaim di era kepemimpinan Anies tidak ada kebijakan diskriminatif. Namun, dukungan sarana dan prasarana untuk menjaga kerukunan kehidupan antar umat beragama sangat baik.
"Jadi wajar jika kepemimpinan Pak Anies diterima oleh seluruh kelompok, lintas agama, lintas latar belakang. Jadi tuduhan intoleran dan radikal oleh para pendengung (buzzer) tidak benar adanya,” tuturnya.
Atas beberapa capaian itu, Kholid memandang Anies memiliki kualifikasi yang mumpuni untuk bisa didorong naik kelas menjadi pemimpin bangsa Indonesia.
Baca juga: PKS Beri Sinyal Usulkan Ahmad Heryawan Jadi Cawapres Dampingi Anies
“Anies rasa-rasanya sudah cukup layak lah ya untuk naik kelas memimpin Indonesia. Kan dekat kantornya, dari Jalan Medan Merdeka Selatan pindah ke Jalan Medan Merdeka Utara," imbuhnya.