Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terima Kunjungan Ketua KPU Hasyim Asyari, PP Muhammadiyah: Pemilu 2024 Harga Mati

Haedar Nashir menegaskan Pemilihan Umum atau Pemilu serentak harus dilaksanakan pada 2024 mendatang.

Penulis: Naufal Lanten
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Terima Kunjungan Ketua KPU Hasyim Asyari, PP Muhammadiyah: Pemilu 2024 Harga Mati
Tribunnews.com/ Naufal Lanten
Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir (ketiga kanan) saat konferensi pers seusai pertemuan dengan Ketua KPU RI Hasyim Asyari bersama jajaran di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Selasa (3/1/2023). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir menegaskan Pemilihan Umum atau Pemilu serentak harus dilaksanakan pada 2024 mendatang.

Hal itu disampaikannya dalam konferensi pers seusai melakukan pertemun dengan Ketua Komisi Pemilhan Umum (KPU) Hasyim Asyari beserta jajaran di Kantor Pusat PP Muhammadiyah, Jakarta Pusat, Selasa (3/1/2023).

Haedar Nashir mengatakan Pemilu 2024 sebelumnya telah disepakati antara DPR RI dengan pemerintah untuk dilaksanakan pada 14 Februari mendatang.

“Tanpa perubahan apapun, Sekum PP Muhammadiyah itu Pemilu 14 Februari 2024 itu harga mati,” kata Haedar Nashir.

Menurut Haedar hal itu pula telah sesuai dengan azas Pemilu yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil (luber jurdil) sebagaimana yang dimaksud UUD 1945 pasal 22E.

Baca juga: KPU Buka Ruang Uji Publik Rancangan PKPU tentang Dapil, Libatkan Banyak Elemen Masyarakat

Selain itu, ketentuan dalam UU tersebut juga menegaskan bahwa Pemilu dilaksanakan dalam 5 tahun sekali.

Berita Rekomendasi

“Artinya KPU menjamin berdasarkan konstitusi juga dimana dalam pandangan KPU tadi pak Hasyim bahwa pemilu selain luber jurdil, dilaksanakan setiap 5 tahun sekali itu sudah UUD 1945,” katanya.

Menurut Haedar, hal itu sekaligus mementahkan terkait wacana tunda Pemilu hingga perpanjangan periode jabatan Presiden.

Baca juga: Ketua KPU Wajib Ingatkan Peserta Pemilu Kemungkinan Hasil Judicial Review UU Pemilu di MK

“Artinya selesai dan tidak perlu lagi ada wacana atua opini-opini (penundaan Pemilu/tiga periode, red),” ucap Haedar.

Diberitakan sebelumnya, Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menyambut silaturahmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Kantor PP Muhammadiyah Jakarta, Selasa (3/1/2023).

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir langsung menyambut kedatangan Ketua KPU RI Hasyim Asyari bersama jajarannya.

Baca juga: Partai Ummat Mengajak Laksanakan Pemilu Luber Jurdil, Ketua KPU: Jangan Lupa Lima Tahun Sekali

Haedar dan Hasyim terlihat langsung berjabat tangan.

"Salaman artinya Pemilu jadi, tidak ditunda, tidak ditambah," kata Haedar saat berjabat tangan dengan Hasyim.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas