Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berdasarkan hasil survei terbaru Charta Politika pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin mayoritas mendukung Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan 61 persen pemilih Jokowi-Ma'ruf menyatakan memilih Ganjar Pranowo.

"Dari keseluruhan pemilih Jokowi-Ma'ruf ternyata 61 persennya itu menyatakan memilih Ganjar Pranowo. Dan hanya 18 persen yang menyatakan memilih Prabowo Subianto," kata Yunarto dalam konferensi pers virtual, Senin (15/5/2023).

Melihat hal tersebut, Yunarto melihat tidak ada kebingungan dari pemilih Jokowi-Maruf jelang Pilpres 2024.

"Jadi di level pemilih itu ternyata tidak terjadi kebingungan seperti yang ditafsirkan dalam peristiwa Musra kemarin atau relawan acara-acara relawan Jokowi. Jadi memang mayoritas memilih Ganjar," katanya.

Sementara itu, pendukung Jokowi-Maruf yang memilih Anies Baswedan menjadi capres sebesar 14 persen dan sebesar 7 persen tidak menjawab.

Baca juga: Survei Charta Politika: Hanya 8 Partai Politik yang Diperkirakan Lolos Ambang Batas Parlemen

Yunarto menerangkan suara Prabowo Subianto pada pilpres 2024 mendatang masih ditopang dari pendukungnya pada Pilpres 2019 lalu.

Namun, suara pendukung Prabowo itu kini terpecah dengan Anies Baswedan.

"Terlihat sekali yang tetap memilih Pak Prabowo tetap tinggi 53 persen dan memang terpecah suara pemilih Pak Prabowo ini di tahun 2019 ada 34 persen yang menyatakan memilih kini Anies Baswedan, mungkin disebabkan pemilih yang kecewa karena Pak Prabowo masuk dalam perahu Pak Jokowi," jelasnya.

Karena itu, kata Yunarto, mayoritas pendukung Prabowo masih ditopang dari masyarakat yang cenderung anti terhadap Jokowi.

Baca juga: Survei Charta Politika Terbaru: Elektabilitas PDIP Tertinggi, Disusul Gerindra dan Golkar

"Jadi kita lihat di sini bisa dikatakan Pak Prabowo ini masih ditopang pemilihnya terbesar itu dari basis pemilihnya di 2019 yang cenderung sebenarnya anti terhadap Jokowi," katanya.

Survei Charta Politika Indonesia menyebut Ganjar Pranowo dianggap sebagai tokoh yang paling layak untuk meneruskan kerja Presiden Jokowi.

“Sebanyak 68 persen responden menilai Ganjar Pranowo sebagai tokoh yang paling mampu melanjutkan program-program Joko Widodo,” kata Yunarto Wijaya.