Jusuf Kalla Ingatkan Anies Baswedan di Milad PKS: 5 Tahun ke Depan Bukan Tempat yang Nyaman
JK mengungkap nantinya akan banyak persoalan yang harus diselesaikan dalam 5 tahun ke depan
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan 12 Jusuf Kalla (JK) mengingatkan calon presiden Indonesia yang bakal memimpin 5 tahun ke depan.
Bagi JK, pemimpin yang memimpin nantinya akan dihadapi banyak permasalahan.
Baca juga: JK Sindir Pembangunan Jalan di Indonesia Tidak Adil Kepada Rakyat, Tak Boleh Hanya Fokus Jalan Tol
Hal tersebut disampaikan JK saat memberikan orasi politik di hadapan ribuan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam acara milad ke-21 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (20/5/2023).
Dalam kesempatan itu, JK pun menyampaikan pesan itu secara langsung kepada Anies Baswedan yang juga turut menghadiri acara tersebut.
Apalagi, Eks Gubernur DKI Jakarta itu telah dicalokan koalisi perubahan untuk persatuan menjadi capres.
"Anies, adinda, 5 tahun ke depan bukan tempat yang nyaman. Tapi kalau bisa diselesaikan, itu merupakan hero dan pahlawan kemanusiaan," ujar Jusuf Kalla.
Baca juga: JK Ungkap Sudah Lebih dari 6 Bulan Tak Berkomunikasi dengan Presiden Jokowi
Bukan tanpa sebab, JK mengungkap nantinya akan banyak persoalan yang harus diselesaikan dalam 5 tahun ke depan. Misalnya seperti utang Indonesia yang telah semakin membengkak.
Selain itu, kata JK, pemimpin yang terpilih nantinya juga akan dihadapkan masalah keamanan. Yakni, permasalahan di Papua yang bukan pekerjaan yang mudah.
"Berutang gampang tapi yang susah membayar hutang. Kita diwariskan untuk membayar utang. Tapi pahlawan yang sebenernya ia yang menyelesaikan persoalan. Pemberani yang sebenarnya adalah dia yang tampil menyelesaikan persoalan. Itulah harapan kita semua," jelasnya.
Di sisi lain, JK juga mengingatkan bahwa Anies banyak berutang dengan PKS. Sebab, partai besutan Ahmad Syaikhu itu menjadi parpol yang terus menyokong Anies sejak Pilgub DKI Jakarta pada 2017 lalu.
Baca juga: Presiden Jokowi Dianggap Terlalu Jauh Ikut Campur Koalisi Pilpres 2024, JK: Tidak Lagi Rahasia
"Anies Anda berutang oleh PKS. Anda dipilih pertama oleh PKS saat gubernur dan Gerindra. Dan sekarang anda dipilih lahir oleh PKS. Anda utang banyak,m dan utang itu bukan dibayar dengan uang, tapi kalau Anda berhasil jadi presiden anda harus mengatasi permasalahan ini. Itulah utang yang harus dibayar ke PKS dan seluruh rakyat," pungkasnya.