Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggapi Hasil Survei Litbang Kompas, TPN Ganjar-Mahfud: Tak Ada yang Bisa Klaim Menang Satu Putaran

Pasangan Ganjar-Mahfud berada di urutan terakhir dengan elektabilitas 15,3 persen.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Tanggapi Hasil Survei Litbang Kompas, TPN Ganjar-Mahfud: Tak Ada yang Bisa Klaim Menang Satu Putaran
(Tangkap layar YouTube Kompas TV // Tangkap layar instagram @senobagaskoro)
Kolase Tribunnews: Sosok Aryo Seno Bagaskoro, Anak Muda yang Dikenalkan Ganjar saat Deklarasi Ganjar Mahfud MD. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hasil survei terbaru Litbang Kompas menunjukkan perolehan suara pasangan calon nomor urut 2, Prabowo-Gibran memuncaki elektabilitas Pilpres dengan 39,3 persen.

Mereka mengungguli pasangan Anies-Muhaimin yang berada di urutan ke dua, yaitu 16,7 persen. Sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud berada di urutan terakhir dengan elektabilitas 15,3 persen.

Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Aryo Seno Bagaskoro menyatakan dari hasil survei ini, dapat disimpulkan bahwa tak ada yang boleh mengklaim menang satu putaran karena perolehan yang didapat masih di bawah 50 persen plus 1.

"Jadi hari ini kalau terkait dengan survei angkanya kita baca, sebenarnya kesimpulannya satu, belum ada yang satu putaran. Nggak ada yang satu putaran, nggak ada yang bisa mengklaim satu putaran dari hasil bacaan survei kita," kata Seno dalam konferensi pers di Media Center TPN Ganjar - Mahfud, Jalan Cemara Nomor 19, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (11/12/2023).

Selain itu kata dia, masa tahapan Pilpres 2024 baru dimulai dan akan masih berlangsung panjang hingga pencoblosan nanti pada 14 Februari 2023 mendatang.

Ia menjelaskan kampanye Pilpres dimulai sejak 28 November 2023 - 10 Februari 2024. Artinya masa kampanye baru berjalan 14 hari dari total 75 hari.

Berita Rekomendasi

Seno mengibaratkan jika masa kampanye bak pertandingan sepak bola dengan total 90 menit, maka masa 14 hari yang sudah berlangsung belum sampai melewati separuh dari 75 hari.

"The game still on, pertandingannya masih berjalan. Ibarat pertandingan bola ini bahkan belum pertengahan babak, jadi masih starting beberapa menit awal," katanya.

Sehingga kata Seno, masih sangat terbuka lebar bagi siapapun paslon Pilpres untuk bisa menang. Apalagi debat Pilpres sebanyak lima kali, belum dimulai.

Peluang Ganjar - Mahfud untuk rebound atau mendapat lompatan elektabilitas masih sangat terbuka, bahkan untuk menang satu putaran.

"Debat juga belum mulai, masih ada lima kali debat dan kami yakin bahwa peluang untuk rebound bagi semua orang, semua kandidat itu masih sangat terbuka. Peluang untuk mas Ganjar - Mahfud menang bahkan satu putaran masih terbuka dan kami yakin itu," ungkap dia.

Sebagai informasi, Hasil survei Litbang Kompas menemukan perolehan suara Prabowo-Gibran sebesar 39,3 persen.

Mereka mengungguli pasangan Anies-Muhaimin yang berada di urutan ke dua, yaitu 16,7 persen.

Sementara, terakhir adalah pasangan Ganjar-Mahfud dengan elektabilitas 15,3 persen.

Pengumpulan data survei terbaru Litbang Kompas ini dilakukan dalam periode 29 November- 4 Desember 2023 dengan melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak dari 38 provinsi di seluruh Indonesia.

Tingkat kepercayaannya mencapai 95 persen dengan margin of error penelitian kurang lebih 2,65 persen.

Dari hasil survei elektabilitas pasangan capres-cawapres ini terdapat responden yang belum menentukan pilihan atau swing votters.

Adapun jumlah swing votters ini cukup tinggi yakni berada pada angka 28,7 persen.

TKN Minta Relawan Prabowo-Gibran Jangan Lengah

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid meminta kepada seluruh relawan dan pendukung serta kader partai politik Koalisi Indonesia Maju (KIM) tidak lengah terhadap hasil survei dari Litbang Kompas terbaru.

Kata dia, meski dalam hasil survei terbaru Litbang Kompas bulan Desember 2023 Prabowo-Gibran menjadi pasangan dengan elektabilitas paling atas, namun seluruh elemen pendukung harus tetap bekerja keras.

"Tidak boleh lengah dan harus tetap kerja keras," kata Nusron saat dimintai tanggapannya, Senin (11/12/2023).

Hal itu karena menurut dia, yang terekam saat ini baru sebatas hasil survei, sementara pemilihan presiden (pilpres) masih beberapa waktu ke depan.

Sehingga kata dia, hasil survei ini bukan menjadi tolok ukur hasil pemilu mendatang.

"Namanya survey itu potret (suara masyarakat), belum hasil pemilu," tukas Nusron.

Pasangan AMIN Fokus Kerja

Juru Bicara Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin) Surya Tjandra menganggap hasil survei Litbang Kompas terkait elektabilitas calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) kian menunjukan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 bakal berlangsung dua putaran.

Dia mengatakan, pihaknya tengah mempersiapkan kerja panjang untuk pemenangan Anies dan Muhaimin di putaran kedua.

“Lihat hasil survei tersebut, pilpres kemungkinan besar akan terlaksana dua putaran. Jadi, kami perlu mempersiapkan diri untuk bekerja panjang,” kata Surya kepada wartawan, Senin (11/12/2023).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas