Ramai Dugaan Lonjakan Suara PSI, Ini Respons PPP, Jokowi, KPU, hingga Grace Natalie
Berikut deretan tanggapan dari KPU, PPP, Presiden Jokowi, hingga Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie, terkait dugaan lonjakan suara PSI.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Suci BangunDS
Respons Lonjakan Suara PSI, Jokowi Tegaskan Itu Urusan Partai
Presiden Joko Widodo atau Jokowi ditanya perihal suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang kini naik mencapai 3,13 persen versi rekapitulasi perhitungan sementara KPU di Sirekap.
Adapun putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, merupakan Ketua Umum PSI.
Jokowi tidak menjawab secara detail soal urusan tersebut ke partai.
Jokowi hanya menegaskan, bahwa soal lonjakan suara PSI itu adalah urusan partai.
Sehingga sebaiknya publik menanyakan hal tersebut kepada pihak partai dan KPU.
"Itu urusan partai tanyakan ke partai, tanyakan ke KPU," ujar Jokowi di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (4/3/2024).
Pembelaan Grace Natalie
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie, menilai penambahan dan pengurangan suara selama proses rekapitulasi adalah hal yang wajar.
Adapun Grace mengatakan itu usai sejumlah sorotan terhadap penambahan suara partainya yang mendekati 4 persen di rekapitulasi.
"Yang tidak wajar adalah apabila ada pihak-pihak yang mencoba menggiring opini dengan mempertanyakan hal tersebut," kata Grace dalam keterangan tertulis, Minggu (3/3/3034).
Grace pun mempertanyakan kenapa hanya PSI yang menjadi sorotan.
"Bukankah kenaikan dan juga penurunan terjadi di partai-partai lain? Dan itu wajar karena penghitungan suara masih berlangsung," kata Grace.
Grace kemudian membandingkan perbedaan antara hasil quick count dengan rekapitulasi KPU juga terjadi pada partai-partai lain.
Baca juga: Suara PSI Melambung Cepat, Partai Kaesang Dibantu Istana? Ini Kata KPU