Muhammadiyah Puji Masyarakat yang Sudah 'Move On' Sikapi Hasil Pemilu 2024
Hal itu sangat terasa dałam momen Idul Fitri 1445 Hijriah, di mana masyarakat tidak lagi memperdebatkan Pemilu 2024.
Penulis: willy Widianto
Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masyarakat dinilai sudah semakin dewasa dalam menyikapi hasil kontestasi politik.
Hal itu sangat terasa dałam momen Idul Fitri 1445 Hijriah, di mana masyarakat tidak lagi memperdebatkan Pemilu 2024.
Baca juga: Mendagri Tito Karnavian Ajak Masyarakat Jadikan Idulfitri Momen Move On dari Pemilu 2024
“Masyarakat sudah memiliki kedewasaan menyikapi hasil Pemilu. Mereka sudah move on dan lebih fokus melihat ke masa depan,” kata Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti dalam pernyataannya, Jumat(12/4/2024).
Kedewasaan masyarakat dalam menyikapi hasil Pemilu 2024 sangat baik, terutama untuk menghadapi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pemilu 2024. Masyarakat juga mengapresiasi keputusan membawa sengketa hasil Pemilu ke MK.
Baca juga: Lebaran 2024 Dirayakan Bersamaan, MUI: Momentum Rekonsiliasi Nasional Setelah Pemilu
“Masyarakat nampaknya sudah realistis melihat hasil Pemilu 2024. Mereka juga mengapresiasi proses penyelesaian sengketa hasil Pemilu di MK sebagai solusi konstitusional, elegan, dan damai,” ujar dia.
Abdul Mu'ti mengatakan kondisi Indonesia sangat mungkin menjadi lebih baik. Namun, syaratnya ada persatuan dan kedamaian, tidak hanya di level masyarakat bawah, tapi juga di elite politik.
“Indonesia memerlukan kondisi yang damai dan persatuan yang kokoh untuk menjadi lebih baik lagi,” kata Abdul Mu'ti.