Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Legislator Petahana PDIP Ini Yakin Mahkamah Partai Bekerja Objektif Atasi Masalah Internal

Martina Ningsih meyakini DPP PDIP akan objektif menilai permasalahan internal antar kader di Mahkamah Partai.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Legislator Petahana PDIP Ini Yakin Mahkamah Partai Bekerja Objektif Atasi Masalah Internal
KOMPAS/PRIYOMBODO
Ilustrasi. Wakil Bendahara DPC PDIP Kabupaten Bekasi, Martina Ningsih meyakini DPP PDIP akan objektif menilai permasalahan internal antar kader di Mahkamah Partai. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Bendahara DPC PDIP Kabupaten Bekasi, Martina Ningsih meyakini DPP PDIP akan objektif menilai permasalahan internal antar kader di Mahkamah Partai.

Anggota terpilih DPRD Kabupaten Bekasi meraup suara sebanyak 7.096 suara dan menjadikan perolehan itu tertinggi di antara kader PDIP lainnya dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) DPRD Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.




Namun ia baru mengetahui ada gugatan ke Mahkamah Partai dari rekan sesama kader, yakni Muhammad Fauzi sebagai caleg nomor urut 2 di Dapil 6 Kabupaten Bekasi.

"Hasil pleno KPU Kabupaten Bekasi menetapkan saya melenggang kembali sebagai Legislator Kabupaten Bekasi dari Dapil 6," kata Martina kepada wartawan, Selasa (3/9/2024).

"Perolehan suara ini adalah hasil kerja keras saya di Dapil 6 yang meliputi Pebayuran dan Karang Bahagia sebagaimana arahan Ibu Megawati Soekarnoputri selalu Ketua Umum PDIP," lanjutnya.

Legislator petahana DPRD Kabupaten Bekasi ini menegaskan bahwa seluruh proses tahapan pemilu menjadi kewenangan penyelenggara. KPU memiliki independensi dan integritas.

BERITA TERKAIT

Dia pun menyebut tuduhan dirinya bermain mata dengan penyelenggara pemilu sebagaimana laporan di Mahkamah Partai, tidak berdasar.

"Saya tegaskan ini tidak berdasar, seluruh proses tahapan Pemilu menjadi kewenangan KPU yang mempunyai independensi dan integritas," terangnya.

Sebelumnya Mahkamah Partai telah memutus menolak gugatan penggugat.

Namun muncul panggilan baru yang diajukan penggugat dengan dasar data dari Bawaslu. Martina pun optimis Mahkamah Partai dapat bekerja dengan objektif.

"Saya optimistis Mahkamah Partai akan bekerja dengan baik," ungkapnya.

Martina menegaskan, dirinya adalah kader perempuan yang militan berjuang demi kejayaan PDIP.

"Saya tegaskan, saya kader perempuan militan yang berjuang gigih untuk kejayaan PDIP," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas