Diah Warga Kampung Bayam Minta Pramono Anung Tak Sekadar Umbar Janji
Diah meminta Pramono Anung tak hanya sekadar mengumbar janji, melainkan bisa melaksanakannya jika terpilih di Pilkada Jakarta 2024.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Malvyandie Haryadi
Dalam kunjungan ini, Pramono didampingi anggota Komisi VI DPR RI fraksi PDIP, Darmadi Durianto dan dua mantan Juru Bicara Anies Baswedan, yakni Iwan Tarigan dan Mandira Bienna Elmir.
Setelah berdialog dengan warga, Pramono juga dihidangkan makanan Siomay. Dia terlihat menikmatinya bersama warga.
Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di era Gubernur Anies Baswedan menggusur Kampung Bayam untuk pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) pada 2019.
Sebab, wilayah tersebut diklaim merupakan milik Pemerintah Provinsi DKI. Warga Kampung Bayam pun direlokasi ke lokasi lain, termasuk Rusun Nagrak, Jakarta Utara.
Pemerintah pun mengganti tempat tinggal warga ke rusun Kampung Susun Bayam (KSB) di Jalan Sunter Permai, Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Namun, hingga kini warga belum bisa menghuni KSB karena persoalan perizinan, administrasi, tarif hunian, hingga rencana pengalihan pengelolaannya.
Rumah susun ini kembali mendapat protes dari warga ketika Jakarta dipimpin penjabat (Pj) Gubernur Heru Budi.
Beda dengan Anies, Heru justru berencana merelokasi warga ke Rusun Nagrak yang ada di Cilincing, Jakarta Utara.