Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Warga: Pak Jokowi, Biarkan Bangkunya Seperti Itu

Ari (34) mengungkapkan bahwa bangku taman yang ada saat ini bentuknya sudah baik dan nyaman

Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Warga: Pak Jokowi, Biarkan Bangkunya Seperti Itu
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Warga sedang duduk di bangku taman yang sudah terpasang di Jalur Pedestrian Jalan Thamrin, Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2013). Pemasangan bangku-bangku tersebut merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk memperbanyak fasilitas umum (fasum) di Jakarta yang langsung didatangkan dari Solo. Warta Kota/angga bhagya nugraha 

Tribunnews.com, Jakarta — Beberapa warga mengungkapkan ketidaksetujuannya terhadap rencana Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, yang hendak mengubah bentuk bangku taman yang ada saat ini.

Ari (34) mengungkapkan bahwa bangku taman yang ada saat ini bentuknya sudah baik dan nyaman. Dia pun menyayangkan, jika bangku diubah, dia tidak bisa lagi bersantai bersama keluarganya.

"Yang sekarang sudah enak buat keluarga, masak nanti jadinya kita duduk sendiri-sendiri," ujar Ari yang bersantai di Taman Suropati bersama istri dan kedua anaknya, Minggu (20/10/2013).

Selain itu, kata Ari, bangku taman yang ada saat ini sangat membantu para pejalan kaki. Hal itu karena para pejalan kaki bisa beristirahat sejenak jika lelah berjalan.

Hal yang sama juga disampaikan Catur (26). Menurutnya, alangkah lebih baik, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, di area sekitar bangku taman diberi penerangan yang cukup.

"Lebih baik diberi lampu, kan jadinya orang yang duduk-duduk lebih kelihatan daripada bangkunya yang diubah," ucap Ari yang sedang bersama teman wanitanya.

Sementara Julianto (26) berujar bahwa perbuatan mesum dapat terjadi dari watak masing-masing orang. Dia menolak jika hanya karena bangku taman, orang jadi berpikiran untuk berbuat mesum.

BERITA TERKAIT

"Mau ubah jadi single (satu tempat duduk) atau pasang lampu, tetap saja kalau orang dari sananya sudah begitu (berwatak mesum) ya enggak bisa diubah," katanya.

Namun, Julianto menyarankan, apabila Jokowi ingin membuat bangku taman yang hanya muat satu orang, silakan dibuat saja, tetapi tidak mengubah bangku yang ada saat ini.

Jokowi memang berencana untuk mengubah bentuk bangku taman yang ada di Jakarta, dari yang saat ini bisa dimuat dua orang dewasa menjadi hanya bisa dimuat satu orang. Sebab, bangku taman yang didatangkan dari Solo tersebut sering digunakan untuk tidur oleh para tunawisma, pacaran oleh muda mudi, dan bahkan untuk pangkalan ojek.

Saat ini, bangku taman tersebar di beberapa tempat, seperti di trotoar Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jalan S Parman, Jalan HR Rasuna Said, Taman Suropati, dan Kawasan Tugu Monas.

Tags:
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas