Wali Kota Bogor Ingin Istana Bogor Punya Pedestrian Seperti "White House"
Warga Jakarta yang melakukan pelesiran di daerah Bogor tersebut, menurut Bima, memarkir mobilnya di sembarang tempat.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyebutkan sebanyak 350 ribu orang berlomba memasuki wilayah Kota Hujan saat hari libur akhir pekan.
"Kita hitung kalau weekend biasa 350 ribu orang yang masuk melalui Ciawi, Kebun Raya Bogor hari biasa 1.000 sampai 1.500, weekend 10 ribu," ujar Bima saat mengunjungi redaksi Tribun di Jalan Palmerah Barat, Jakarta Pusat, Jumat (27/5/2016).
Warga Jakarta yang melakukan pelesiran di daerah Bogor tersebut, menurut Bima, memarkir mobilnya di sembarang tempat.
"Mereka (warga Jakarta) sebagian besar parkir di badan jalan, karena nggak punya parkir, kita akan bangun parkir di pasar Bogor," jelasnya.
Ia pun berencana membuat parking and ride yang akan menertibkan dan memudahkan akses warga Jakarta saat liburan di Bogor.
"Makanya, terminal Baranang Siang akan jadi Parking and Rid. Parkir disana, orang Jakarta nanti tinggal jalan karena pedestriannya sudah bagus," paparnya.
Ia berniat menggalakkan penggunaan bahasa Indonesia seperti penggunaan rangkaian kata 'Kawasan Tanpa Kendaraan Bermotor (KTKB) untuk mengganti istilah Car Free Day.
"Selain itu, kita juga mau menggunakan bahasa Indonesia, saya terkesan saat diundang Balai Bahasa, nah contohnya kalimat Car Free Day atau CFD, diganti jadi Kawasan Tanpa Kendaraan Bermotor atau yang disingkat KTKB," katanya.
Bima turut memaparkan niatnya membuat pedestrian yang melingkari istana.
Dia pun berharap hal yang biasa terjadi di gedung White House Amerika Serikat akan terjadi pula di istana Bogor.
"Pedestarian, persis di depan istana 3 km melingkar, semua jalan di sekitar istana. Istana Bogor dikasih pedestrian juga, biar nanti masyarakat bisa sambil olahraga di sana. Ada pak Jokowi mungkin lagi 'dadah-dadah' kayak di White House," tandasnya.
Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto hari ini secara khusus melakukan kunjungan ke kantor Tribun yang terletak di Jalan Palmerah Barat, Jakarta Pusat, Jumat (27/5/2016).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.