Belum Berumur 1 Bulan, Underpass Matraman Seharga Rp 118 Miliar Sudah Di Corat-coret
Padahal Underpass tersebut baru diresmikan bulan lalu, namun hal itu tidak luput dari sasaran
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno akan menindak tegas oknum yang membuat kerusakan pada fasilitas umum. Terbaru ialah laporan aksi vandalisme yang ditemukan di Underpass Matraman.
Padahal Underpass tersebut baru diresmikan bulan lalu, namun hal itu tidak luput dari sasaran oknum yang memang sengaja mencoret untuk menarik perhatian, atau sekedar iseng ditempat yang salah.
Menanggapi laporan tersebut, Sandi menyarankan untuk masyarakat dapat merekam menggunakan media sosial saat terjadi aksi coret-coret tersebut.
"Laporkan pakai twitter atau medsos lain. Kalau dapat mukanya kita bisa facial recognition untuk bisa langsung tangkap on the spot pelaku vandalisme itu," papar Sandi, Jakarta, Kamis (3/5/2018).
Pemprov DKI kata Sandi sudah menurunkan Satpol PP untuk menjaga underpass tersebut dan telah memerintahkan Dinas Bina Marga menghapus coretan yang mengotori keindahan kota itu.
"Kami perhatikan kapan mereka mulai coret-coret, kami akan tindak tegas. Kami akan berkoordinasi juga dengan pihak kepolisian," ungkap Sandi.
Gelontoran dana yang dihabiskan untuk pembangunan underpass Matraman sebesar Rp 118 Milyar, namun belum berumur satu bulan sudah dibuat kotor oleh oknum tak bertanggung jawab.
