Viral Ojek Pangkalan Peras Penumpangnya, Minta Rp 750 Ribu dari Terminal Kalideres-Tanjung Duren
Dalam postingan berdurasi 5.41 detik yang direkam korban, terlibat perdebatan antara dia dan tiga pengemudi opang
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren, AKP Mubarak mengatakan, ketiga pelaku ditangkap di kediamannya masing-masing, tak jauh dari Terminal Kalideres.
Setelah diamankan, ketiga opang tersebut dibawa ke Pospol Terminal Kalideres sebelum dibawa ke Mapolsek Tanjung Duren.
"Berbekal video yang viral itu, pelaku kami amankan tanpa perlawanan di kediamannya masing-masing," kata Mubarak ditemui di Terminal Kalideres, Jumat (21/2/2020).
Selain mengamankan tiga opang yang viral, polisi turut mengamankan tiga motor ketiganya yang dilakukan saat mengantarkan korbannya.
Namun, Mubarak masih enggan membeberkan siapa saja identitas serta sudah berapa kali pelaku menjalankan aksinya.
"Ini mau kita bawa dulu untuk dilakukan pemeriksaan," kata Mubarak.
Diberitakan sebelumnya, Aksi pemerasan yang dilakukan tukang ojek pangkalan (opang) terhadap penumpangnya viral di media sosial.
Salah satunya diposting di akun instagram @undercover.id.
Dalam postingan berdurasi 5.41 detik yang direkam korban, terlibat perdebatan antara dia dan tiga pengemudi opang.
Korban tak terima lantaran merasa diperas dan ditipu oleh ketiga opang tersebut.
Pasalnya, opang meminta Rp 750 ribu untuk tiga motor yang ditumpangi.
"Dari Kalideres ke sini per orang Rp150 ribu, jadi tiga orang Rp450 ribu. Awalnya minta Rp250 ribu (Dikali 3 jadi Rp750.000) per orang," kata korban dikutip TribunJakarta.com dari video tersebut, Jumat (21/2/2020).
Sementara itu, salah satu netizen yang berkomentar dengan akun @kingrazerr menuliskan bahwa yang menjadi korbannya itu adalah rekannya.
Ia menjelaskan, saat itu ketiga rekannya baru saja turun dari bus rute Kediri-Jakarta di Terminal Kalideres hendak melanjutkan perjalanan ke kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat.