Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diduga Bunuh Diri, Polisi Beberkan Luka Percobaan di Tubuh Yodi Prabowo dan Penyebab Kenekatannya

Penyebab kematian editor Metro TV Yodi Prabowo diungkap polisi. Diduga ia tewas karena bunuh diri.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Diduga Bunuh Diri, Polisi Beberkan Luka Percobaan di Tubuh Yodi Prabowo dan Penyebab Kenekatannya
Kompas.com/Wahyu Adityo Prodjo
Polisi menunjukkan barang bukti kasus tewasnya Editor Metro TV Yodi Prabowo di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (25/7/2020) pagi. 

Suwandi lantas mencoba untuk menganalisis sendiri kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo.

Suwandi soroti luka tusukan yang ada di tubuh Yodi Prabowo.

Menurut Suwandi saat jasad editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan, sama sekali tidak ditemukan darah.

"Kalau dia bunuh diri di TKP ada tusukan empat kali, tiga kali tidak dalam, satu dalam, paling enggak kalau ditusuk darah ke mana-mana lari ke celana ke sini."

"Ada tusukan di leher, kondisi anak saya masih pakai masker masih pakai helm, paling tidak darah ke masker ke helm walau tiga hari pasti ada bekasnya," kata Suwandi.

Suwandi menyayangkan saat penyelidikan, Polisi malah menyoroti temuan rambut di tubuh Yodi Prabowo.

"Ini yang dibahas temuan rambut ada dalam helm, sudah pasti rambut itu punya anak saya, orang yang pakai anak saya," kata Suwandi.

Berita Rekomendasi

Suwandi mempertanyakan hasil pemeriksaan yang dilakukan polisi selama penyelidikan kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo.

"Dari labfor sendiri saya waktu malam tahlil kedua di tes swab sama tim labfor dan saya gak ngerti hasil otopsinya apa hasilnya,

"Mestinya kalau sesimple itu dari forensik itu punya Yodi sidik jari dan untuk apa capek-capek swab ke temen-temen karena engak ada arah yang lain."

"Kalau memang enggak ditemukan sidik jari yang lain untuk apa, saya dengar sampai ada yang divisum coba," kata Suwandi.

"Minta maaf, semua diperiksa untuk apa diswab kalau ternyata enggak ada sidik jari lain cukup 3 hari sudah kelar nyatakan saja anak saya itu bunuh kalau tidak ada yang lainnya."

Suwandi kembali menekankan bahwa anaknya, editor Metro TV Yodi Prabowo sama sekali tidak depresi.

"Anak saya tidak depresi, kalau ganjalan mungkin iya, karena di hari terakhir istri saya kaya ada yang mau disampaikan."

"Ketika itu disampaikan depresi, orang depresi itu mandi aja malas, kerja tuh malas, mau ngapain dia mau bunuh diri terus kerja ngapain," kata Suwandi.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Yodi Prabowo Diduga Bunuh Diri dengan 4 Tusukkan, Polisi: Jangan Bandingkan Pemikiran Orang Normal

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas