Aksi Sadis Ayah di Depok Bunuh Anak dan Lukai Istri Hingga Kritis, Berawal Saat Pelaku Minta Jemput
Aksi sadis ayah bunuh anak kandung dan bacok istri hingga kritis di Klaster Pondok Jatijajar, Tapos, Kota Depok, Jawa Barat dipicu persoalan sepele.
Editor: Adi Suhendi
Jasad korban dimakamkan malam hari
Setelah dilakukan pemeriksaan di RS Polri Kramat Jati, jenazah KCP langsung dibawa ke rumah duka.
Akibat perbuatan pelaku, sang istri hingga kini masih menjalani perawatan di rumah sakit, usai sempat dinyatakan kritis.
Pantauan TribunJakarta.com, jenazah KCP tiba sekira pukul 19.18 WIB dan disalatkan di Musala Al Ikhlas yang tak jauh dari lokasi pemakaman.
Beberapa menit berselang, almarhumah KCP pun dikebumikan pada pukul 19.32 WIB di Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang berlokasi di RW 07 Kelurahan Jatijajar.
Baca juga: Korban Pembacokan Sadis Suami di Depok Mengaku Telah Ditalak, Ini Keterangan Keluarga
Suasana sedih menyelimuti pemakaman almarhumah KCP.
Ayahanda pelaku, Adang A Jawari, dan keluarga turut menghadiri pemakaman KPC di TPU Jatijajar RW 07, Tapos, Kota Depok, Selasa (1/11/2022) malam.
Adang pun tak kuasa menahan air matanya di depan pusara cucunya Selasa malam tadi.
Ditemui usai pemakaman, Adang mengaku mengaku tidak mengetahui ihwal motif dan kronologi aksi sadis yang dilakukan oleh anaknya.
Ia pun tidak habis pikir putranya sampai tega membunuh anak kandungnya sendiri sekaligus cucu kesayangannya.
"Mungkin ya namanya rumah tangga ada perselisihan dan sebagainya, saya juga gak tahu duduk permasalahannya seperti apa, mereka sudah sama-sama dewasa," ujar Adang usai pemakaman KPC.
"Tapi, kalau sampai kejadian ini (pembunuhan) saya juga sebagai kakeknya barang kali sangat terpukul dan prihatin serta sedih sekali," timpalnya.
Baca juga: Bapak Bacok Istri dan Anak di Depok: Saksi Tidak Berani Menolong Korban Karena Pelaku Membabi Buta
Adang mengatakan, almarhumah KPC semasa hidup merupakan cucu kesayangannya.
"Itu betul-betul cucu kesayangan saya, tidak bisa bertemu lagi. Menurut saya itu saja yang bisa disampaikan," katanya sambil menitikkan air mata.