Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Delik Publik, Deolipa Tutup Pintu Bila Wali Kota Depok Minta Maaf Polemik SDN 01 Pondok Cina

Deolipa Yumara mengaku tak pernah menjalin komunikasi dengan Wali Kota Depok Muhammad Idris sejak ia melaporkan kasus dugaan pelanggaran perlindungan

Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Kasus Delik Publik, Deolipa Tutup Pintu Bila Wali Kota Depok Minta Maaf Polemik SDN 01 Pondok Cina
www.mohammadidris.id
Wali Kota Depok Mohammad Idris yang Dilaporkan ke polisi terkait polemik relokasi SDN Pondok Cina 1 

Dalam proses pemeriksaan yang berlangsung sejak pukul 10.00 WIB pagi tadi, Deolipa mengaku dicecar sembilan pertanyaan oleh penyidik Polda Metro Jaya.

"Yang digali adalah mengenai sejauh mana anak-anak ini mengalami gangguan kesehatan mentalnya. Gangguan fungsi sosialnya, terus sejauh mana mengalami sakit hati atau kekecewaannya," kata Deolipa kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Rabu (21/12/2022).

Selain ditanya mengenai kondisi siswa tersebut, penyidik disebut Deolipa juga menanyakan perihal kondisi orang tua murid di sekolah tersebut.

Baca juga: Menko PMK: Harus Ada Relokasi Sebelum SDN Pondok Cina 1 Depok Dialihfungsikan untuk Masjid

Deolipa yang juga kuasa hukum orang tua murid SDN 01 Pondok Cina menyebut, dirinya menjelaskan kepada penyidik tentang sikap orang tua mengenai persoalan sengketa lahan SD itu.

"Bagaimana ditanya juga upaya wali murid (orang tua murid), bagaimana wali murid menyikapi ini. Wali murid banyak yang menderita karena persoalan ini," jelasnya.

Dikatakan Deolipa, persoalan SDN 01 Pondok Cina yang sudah terjadi pada November 2022 lalu itu berdampak pada psikologis siswa-siswi sekolah itu.

Menurutnya, efek psikologis itu lantaran selama polemik itu berlangsung siswa-siswi sekolah tersebut tak bisa mendapat pembelajaran karena tak ada guru.

Berita Rekomendasi

"Karena gak ada guru itu minggu pertama dan kedua (siswa) banyak yang nangis, kecewa, sedih karena gak bisa belajar," pungkasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas