Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Dalami Insiden Penyiraman Cairan Misterius ke Dua Siswa SMP di Tebet

Chitya mengatakan pihaknya telah menemui korban dan menyarakan orangtuanya untuk membuat laporan polisi

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Polisi Dalami Insiden Penyiraman Cairan Misterius ke Dua Siswa SMP di Tebet
Kolase Tribunnews
kolase foto ilustrasi air keras - Video memperlihatkan dua orang siswa SMPN 265 Jakarta disiram cairan misterius di Jalan Asem Baris, Tebet, Jakarta Selatan. Dalam video yang viral yang diunggah akun Instagram @kabar_tebet, insiden penyiraman cairan diduga air keras itu terjadi pada Selasa (24/1/2023) oleh orang tidak dikenal 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah video memperlihatkan dua orang siswa SMPN 265 Jakarta disiram cairan misterius di Jalan Asem Baris, Tebet, Jakarta Selatan.

Dalam video yang viral yang diunggah akun Instagram @kabar_tebet, insiden penyiraman cairan diduga air keras itu terjadi pada Selasa (24/1/2023) oleh orang tidak dikenal.

Masih dalam video yang sama, terlihat kedua siswa SMP tersebut tengah berjalan di sekitar lokasi.

Namun, tiba-tiba dari arah berlawanan muncul tiga orang yang berboncengan dengan sepeda motor itu melemparkan sesuatu ke arah dua siswa tersebut.

Kemudian, satu siswa terlihat langsung berlari dengan menutupi wajahnya ke arah sebuah gang di lokasi.

Baca juga: Korban Disebut Tak Mengenal Pelaku dan Tak Melihat Saat Disiram Air Keras di Wilayah Tanjung Priok

Kapolsek Tebet Kompol Chitya Intania mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus penyiraman cairan misterius tersebut.

Berita Rekomendasi

Chitya mengklaim pihaknya telah menemui korban dan menyarakan orangtuanya untuk membuat laporan polisi. 

"Kita jemput bola. Saat ini kasusnya masih dalam proses penyelidikan," kata Chitya saat dihubungi, Rabu (25/1/2023).

Chitya belum bisa memastikan jenis cairan yang digunakan oleh pelaku.

Dia lagi-lagi menyampaikan hal tersebut masih dalam proses penyelidikan. 

"Belum belum diketahui juga, masih diselidiki," katanya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas