Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Yudo Andreawan Alumni Fakultas Hukum UAJY, Wakil Dekan: Mahasiswa Biasa Saja, Tak Pernah Ribut

Wakil Dekan FH UAJY menyebut Yudo adalah mahasiswa biasa saja dan tidak pernah membuat ribut saat masih aktif di kampusnya.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Yudo Andreawan Alumni Fakultas Hukum UAJY, Wakil Dekan: Mahasiswa Biasa Saja, Tak Pernah Ribut
Fahmi Ramadhan
Yudo Andreawan digiring keluar gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya oleh penyidik pasca ditangkap pada Jum'at (14/4/2023). Wakil Dekan FH UAJY menyebut Yudo adalah mahasiswa biasa saja dan tidak pernah membuat ribut saat masih aktif di kampusnya. 

TRIBUNNEWS.COM - Wakil Dekan III Fakultas Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Bibianus Hengky Widhi mengakui bahwa Yudo Andreawan alias YA (26) adalah alumni dari kampusnya.

Seperti diketahui, Yudo adalah pria yang viral lantaran ditangkap akibat melakukan keonaran di beberapa tempat publik seperti di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan dan sebuah mall di Jakarta Pusat.

Lalu, pada Jumat (14/4/2023), Yudo ditangkap oleh Polda Metro Jaya.

Hengky mengungkapkan Yudo adalah alumni Fakultas Hukum UAJY angkatan 2016.

Dirinya menceritakan saat masih aktif menjadi mahasiswa, Yudo tidak pernah membuat keributan di kampus.

Baca juga: Diduga Alami Gangguan Jiwa, Yudo Andreawan Berhalusinasi Akan Nikah dan Kabarkan Teman Lewat Grup WA

Hengky juga menyebut Yudo bukanlah sosok mahasiswa yang menonjol.

"Benar, Yudo Andreawan merupakan alumni Fakultas Hukum UAJY tahun 2016. Yang bersangkutan ketika menjadi mahasiswa biasa saja dan tidak pernah membuat keributan ataupun berperilaku yang tidak sebagaimana mestinya, apalagi sampai mendapatkan teguran bahkan skorsing dari kampus," katanya saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (14/4/2023).

Berita Rekomendasi

Dengan latar belakang seperti itu, Hengky pun mengaku terkejut atas ditangkapnya Yudo terkait keonaran yang dilakukannya.

Dia mengatakan pihaknya prihatin atas apa yang dialami oleh Yudo.

Hengky pun menyarankan agar Yudo dilakukan assesmen psikologis untuk mengetahui kondisi kejiwaannya.

"Kami juga terkejut ketika mendapati ada berbagai berita tentang keributan yang dia lakukan sampai pada berita ini diturunkan. Kami sangat prihatin dengan apa yang mungkin dialami dan diderita oleh yang bersangkutan."

"Kami menyarankan yang bersangkutan perlu dilakukan assesmen psikologis atau kesehatan," jelasnya.

Di sisi lain, Hengky mengatakan saat Yudo lulus meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan predikat sangat memuaskan.

Baca juga: Yudo Andreawan Miliki Obsesi Terhadap Seorang Dokter Gigi Hingga Berhalusinasi Sudah Berpacaran

Bahkan, sambungnya, Yudo dapat menyelesaikan studinya kurang dari empat tahun.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas