Kebakaran Ruang Jenazah RS Sulianto Saroso karena Korsleting Listrik, Kerugian Ditaksir Rp1 Miliar
Kapolres menuturkan, dari pengecekan TKP, dugaan sementara kebakaran akibat korsleting listrik.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Erik S
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kebakaran melanda ruang jenazah Rumah Sakit (RS) Sulianti Saroso pada Selasa (3/10/2023) malam.
Dalam peristiwa kebakaran yang menghanguskan satu gedung dan satu unit kendaraan yakni ambulans tidak mengakibatkan ada korban jiwa.
Namun kerugian ditaksir Rp 1 Miliar.
Baca juga: Soal Kebakaran di Kota Solo, Belasan Rumah Hangus hingga Keterangan Pemilik Gudang
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dalam keterangannya menuturkan, dari pengecekan TKP, dugaan sementara kebakaran akibat korsleting listrik.
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Provinsi DKI jakarta bersama Sudin Damkar Jakarta Utara, berhasil memadamkan api sekitar pukul 21.40 WIB.
"Dalam peristiwa kebakaran tersebut tidak terdapat korban jiwa, kerugian meteriil ditaksir mencapai Rp1 miliar rupiah," tutur Kombes Pol Gidion.
Saksi mata Komarudin mengatakan, saat itu ia sedang mencuci mobil karyawan di dekat lokasi kejadian.
Namun tiba-tiba, dirinya mendengar teriakan, ada api, dari seorang rekan kerjanya.
Sayangnya api sudah membakar sebuah ruangan.
Baca juga: Gudang Barang Bekas di Pasar Kliwon Solo Kebakaran, 12 Rumah Warga Turut Dilalap Api
Security rumah sakit yang menerima laporan itu pun langsung menghubungi petugas dinas pemadam kebakaran.
Petugas pemadam kebakaran mengerahkan lima unit mobil pemadam untuk memadamkan api.
Api berhasil dipadamkan setelah petugas bekerja selama sekitar satu jam, akibat kejadian tersebut pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran tersebut.
