Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wanita di Jaksel Jadi Korban Hipnotis, Pelaku Pura-pura Jadi Ustaz hingga Residivis

Pelaku berpura-pura menjadi seorang ustaz yang mempunyai kemampuan spiritual untuk membaca masa depan korban saat beraksi.

Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Wanita di Jaksel Jadi Korban Hipnotis, Pelaku Pura-pura Jadi Ustaz hingga Residivis
Ist
Salah satu terduga pelaku hipnotis kepada wanita di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan dengan berpura-pura menjadi ustaz yang bisa membaca masa depan tengah diburu polisi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - EV, seorang wanita menjadi korban penipuan dengan modus hipnotis di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan pada Kamis (23/5/2024) malam.

Pelaku berpura-pura menjadi seorang ustaz yang mempunyai kemampuan spiritual untuk membaca masa depan korban saat beraksi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan kasus itu bermula saat korban mengendarai sepeda motornya seorang diri.

Lalu tepat di lampu merah Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan, pelaku menghampiri korban dengan berpura-pura menanyakan sebuah perusahaan.

Tak lama kemudian, seorang pemotor yang diduga rekan pelaku ikut berhenti di dekat korban.

"Setelah mengarahkan korban untuk berhenti di pinggir jalan, pelaku mengaku sebagai ustaz dan mengklaim mengetahui detail kehidupan korban dan seorang pria lain yang juga dihentikan motornya (diduga teman pelaku)," kata Ade Ary kepada wartawan, Selasa (11/6/2024).

Baca juga: Uang Rp1,5 Miliar Milik Pria di Surabaya Raib Digondol Penipu, Pelaku Ngaku Tinggal di Amerika

Berita Rekomendasi

Saat itu pelaku memberikan batu sakti yang disebutnya akan bergetar sebagai pertanda keberuntungan.

Korban dan pria diduga partner in crime pelaku diminta membawa batu tersebut ke musala terdekat, dengan syarat ponsel korban diserahkan kepada pelaku.

"Korban kemudian menyerahkan handphonenya kepada pelaku setelah diberikan 'batu keberuntungan' yang konon bisa bergetar dan membawa kesuksesan. Pelaku menginstruksikan korban dan pria tersebut untuk memegang batu di musala terdekat," jelasnya.

Ternyata, hal tersebut hanya akal-akalan pelaku untuk mengambil handphone korban. Hal ini terbukti setelah pelaku sudah menghilang ketika korban kembali ke lokasi pertama kali bertemu.

"Saat korban kembali dari musala, pelaku dan pria tersebut sudah tidak ada di TKP, membawa handphone korban. Korban kemudian melaporkan kejadian ini ke Polres Jakarta Selatan," tuturnya.

Adapun laporan tersebut diterima Polres Metro Jakarta Selatan dengan nomor LP/B/1502/V/2024/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA, pada 24 Mei 2024.

Satu dari dua pelaku sendiri saat ini sudah teridentifikasi yakni bernama Erick Donovan alias Aby dan tengah diburu polisi.

Dari catatan kepolisian, Erick Donovan alias Aby dkk pernah ditangkap oleh Unit 3 Ranmor Polres Metro Jakarta Selatan pada tahun 2021 dan berkas kasus tersebut sudah P21.

"Foto pelaku tadi sudah kami sampaikan, dan saat ini yang bersangkutan sedang dikejar oleh Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan," ungkapnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas