Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diancam Balik Pelaku, Korban Kekerasan Pacar dalam Lift Hotel di Cengkareng Mengaku Tidak Gentar

Alya diancam kekasih akan diadukan dengan UU ITE karena korban memviralkan penganiyaan yang dialaminya

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Diancam Balik Pelaku, Korban Kekerasan Pacar dalam Lift Hotel di Cengkareng Mengaku Tidak Gentar
Wartakotalive/Nuri Yatul Hikmah/merekamjakarta
Alya korban kekerasan yang dilakukan kekasihnya melapor ke Polsek Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (20/8/2024) 

 Alya memaafkan pelaku dengan keyakinan kalau pacarnya itu akan berubah.

"Tapi enggak berubah. Habis kejadian ini saya dilaporkan balik atas dugaan pencemaran nama balik," ungkap Alya.

Viral media sosial

Sebelumnya diberitakan, viral video CCTV yang memperlihatkan seorang wanita mengalami insiden  penganiayaan oleh kekasihnya sendiri, di sebuah lift hotel wilayah Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (11/8/2024) lalu.

Video tersebut baru diunggah oleh korban bernama Alya di akun sosial medianya, Senin (19/8/2024). 

Dalam rekaman itu, terlihat seorang wanita didorong, dicekik, hingga dijambak rambutnya oleh seorang pria usai pintu lift tertutup.

Terkait hal tersebut, korban bernama Alya bercerita jika insiden itu terjadi kala ia tengah menemani kekasihnya menghadiri wisuda sang adik. 

Namun di tengah acara wisuda tersebut, keduanya terlibat cekcok karena Alya mengunggah foto anak kecil di akun sosial medianya.

Baca juga: Amanah Ajak Anak Muda Aceh Angkat Keunikan dan Potensi di Aceh Lewat Media Sosial

Berita Rekomendasi

"Dia nanya, kenapa lu jarang posting (unggah) foto saya, foto bareng kenapa?" kata Alya saat ditemui si Polsek Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (20/8/2024).

"Saya kan posting foto anak kecil, habis itu dia nanya kan ke saya, ditanya anak siapa? Padahal kan itu adiknya teman saya gitu loh, dia kayak enggak percaya," imbuhnya.

Dari sanalah cekcok antara keduanya terjadi.

Di tengah suasana wisuda yang khidmat, keduanya saling melempar bisikan yang saling tak mengenakkan di hati.

Korban merasa mengalami kekerasan verbal dan terhina oleh kata-kata pelaku.

Walhasil, dia hanya meluapkan emosinya dengan diam agar tidak menyakiti hati kekasihnya.

Alih-alih begitu, korban mengaku justru dibentak oleh pelaku yang marah karena kekesalannya tak ditanggapi.

Cut Intan Nabila
Cut Intan Nabila (Kolase Tribunnews/Instagram @cut.intannabila)
Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas