Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebelum Pensiun, Moeldoko Bagikan 55 Ribu Unit Jam Tangan ke Prajurit

Panglima TNI Jenderal Moeldoko akan membagikan 55.000 buah jam tangan kepada prajurit TNI.

Editor: Sanusi
zoom-in Sebelum Pensiun, Moeldoko Bagikan 55 Ribu Unit Jam Tangan ke Prajurit
Puspen TNI/Puspen TNI
PANGLIMA TNI BERI ARAHAN KEPADA 2039 PRAJURIT TNI DAN POLRI - Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko didampingi Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti memberikan pengarahan kepada 2.039 Prajurit TNI dan Polri di Batalyon 700/Raider Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (11/5/2015). Panglima TNI dalam pengarahannya mengatakan, agar para prajurit TNI dan Polri bisa bekerjasama dengan baik. Para prajurit TNI dan Polri harus bisa membangun emosi bersama, seperti melalui kegiatan olahraga ataupun melalui kegiatan-kegiatan yang lain, yang dapat membuat emosi kita menjadi satu. Setelah kita terintegrasi kebersamaannya muncul, maka sinergitas itu akan membuahkan hasil yang luar biasa. (Puspen TNI). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Moeldoko akan membagikan 55.000 buah jam tangan kepada prajurit TNI. Jam tangan itu diberikan Moledoko sebagai kenang-kenangan sebelum ia memasuki masa pensiun.

Bertempat di Markas Korem 042/Gatam, Jalan Teuku Umar, Kota Bandar Lampung, Selasa (19/5), Moeldoko hadir memberi pengarahan kepada prajurit TNI se-Provinsi Lampung.

Pemberian jam tangan disampaikannya di sela pengarahan itu. "Saya telah membuat jam tangan untuk para prajurit, Danramil, Babinsa serta Satgas Pengamanan Perbatasan di pos terluar. Ada 55 ribu unit yang akan saya bagikan, cukup banyak untuk kalian," ujar Moeldoko.

Sontak, prajurit TNI yang memenuhi lapangan tersebut bersorak sorai sembari bertepuk tangan riuh. Moeldoko berpesan supaya jam tangan tersebut dijaga baik-baik oleh prajurit. “Jam tangan yang saya berikan jangan dijual ya,” lanjut Moeldoko.

Dia pun berpesan kepada prajurit TNI untuk selalu meningkatkan kinerja dan mementingkan kepentingan bangsa. “Dalam bekerja agar menghindarkan dan menghilangkan ego sektoral masing-masing, dan tidak perlu memelihara ego sektoral karena akan menimbulkan kerapuhan antar satuan," ujar dia.

Apalagi, Moeldoko mengatakan, tahun 2015 ini ada kebijakan remunerasi untuk prajurit TNI, yakni dari 37 persen menjadi 56 persen. Ia berharap kenaikan gaji itu menjadi motivasi prajurit TNI melaksanakan tugas-tugasnya. (Fabian Januarius Kuwado)

BERITA TERKAIT
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas