Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Luhut Bantah Investasi dari China Bersamaan Masuknya Paham Komunis ke Indonesia

"Bapak saya dibunuh PKI di depan mata saya. Bagaimana saya bisa dikatakan pro PKI?" tandas Luhut.

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Luhut Bantah Investasi dari China Bersamaan Masuknya Paham Komunis ke Indonesia
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI, Luhut Binsar Panjaitan. 

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Sejumlah pihak menilai banyaknya investasi yang berasal dari China akan membawa pengaruh negatif bagi bangsa, terutama masuknya paham komunis di Indonesia.

Namun hal itu segera ditentang oleh Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan yang menjamin paham komunis tidak akan masuk ke Indonesia.

Tim kajian yang dibentuk olehnya, sudah menyatakan bahwa investasi yang masuk dari China tidak serta merta membawa ideologi tersebut ke dalam negeri.

"Kalau ada PKI, saya sikat. Enggak urusan. Kemarin saja kita 'gebuk' kok. Pokoknya siapapun yang mau pecah belah bangsa, kita habisi," tegas Luhut di Rapimnas Partai Golkar, Balikpapan, Kalimantan Timur, Minggu (21/5/2017)

Baca: Jokowi: Kalau PKI Nongol, Gebuk Saja

Baca: Sebut Ada Orang Dekat Jokowi Berpaham PKI, Polisi Periksa Alfian Tanjung

Hal itu, jelas dia, juga sekaligus menampik anggapan jika dirinya selama ini pro kepada PKI dengan memberi kesempatan China untuk berinvestasi.

Berita Rekomendasi

Alasan mendasar bagi Indonesia untuk membuka peluang investasi dari China semata untuk meningkatkan kerjasama antar kedua negara dan untuk kepentingan masyarakat.

"Bapak saya dibunuh PKI di depan mata saya. Bagaimana saya bisa dikatakan pro PKI?" tandas Luhut.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas