Menko PMK: Program Intervensi Penanganan Stunting dapat Entaskan Kemiskinan di Desa
Menko PMK Puan Maharani mengatakan, penanganan masalah stunting harus dilakukan secara sinergis.
Editor: Hasanudin Aco
Terkait anggaran, Puan menjelaskan bahwa pada tahun 2017 anggaran penanganan stunting sekitar Rp7triliun. Ini kemudian dibuat dalam 100 kabupaten percotohan agar intervensi kebijakan lebih efektif.
"Nantinya harus ada langkah lebih spesifik misalnya dari tiap kabupaten ada 18 kecamatan dan di satu kecamatan dilihat lagi mana desa-desa tertinggal yang paling miskin. Maka kita intervensi di sana,” jelasnya.
Dalam kesempatan RTM tersebut, diperkenalkan pula konsep ‘Isi Piringku’ atau gerakan makan makanan yang sehat dengan gizi seimbang sebagai pengganti slogan 4 Sehat 5 Sempurna di masa lalu.
‘Isi Piringku’ dapat bermakna 10 pesan gizi seimbang dengan porsi makanan yang terdiri atas makanan pokok, lauk pauk, sayur-sayuran, buah-buahan.
Kebiasaan makan makanan sehat dalam ‘Isi Piringku’ ini diiringi dengan perilaku hidup bersih dan sehat berupa kebiasaan cuci tangan, banyak melakukan aktivitas fisik, rajin memantau berat badan agar tetap normal, dan banyak minum air putih.
‘Isi Piringku’ disusun untuk mengangkat kearifan lokal berupa makanan pokok khas dari 34 provinsi yang ada. Konsep ini diketahui tengah disusun strategi komunikasi publiknya untuk disampaikan dalam berbagai materi sosialisasi dan edukasinya. ‘Isi Piringku’ diketahui juga akan menyasar kalangan remaja.
’Isi Piringku’ kalau perlu kita luncurkan dulu sebagai langkah awal sosialisasi tahap pertama,” pinta Menko PMK.