Wapres Jusuf Kalla Terima Kunjungan Gubernur Ehime Jepang, Tokihiro Nakamura
Di awal pertemuan, Gubernur Tokihiro menyampaikan ungkapan duka citanya atas bencana alam yang melanda Indonesia.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla menerima kunjungan Gubernur Ehime Jepang Tokihiro Nakamura di kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (14/1/2019).
Di awal pertemuan, Gubernur Tokihiro menyampaikan ungkapan duka citanya atas bencana alam yang melanda Indonesia.
Selain itu, pemerintah daerah Eihime bersama sejumlah perusahaan juga memberikan bantuan untuk korban musibah gempa bumi dan tsunami.
"Sebagai tanda rasa simpati kami, kami mengumpulkan donasi dari perusahaan-perusahaan yang hadir di sini, dan juga dari pemda, walaupun mungkin nilainya tidak seberapa, tapi ini sebagai tanda bukti kami sangat merasakan simpati terhadap apa yang terjadi di Indonesia," ujar Tokihiro.
"Semoga Bapak Wapres berkenan untuk menerima donasi dari kami," sambung dia.
Wapres JK, mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan yang didonasikan untuk Indonesia itu.
Ia mengatakan, Indonesia dalam 3 bulan terakhir mengalami musibah berturut-turut, yang merenggut ribuan nyawa, diantaranya gempa bumi dan tsunami dibeberapa wilayah.
Baca: Jonru Ginting Foto Bareng Buni Yani dan Tulis Harapan soal Presiden: Cukup Kami yang Jadi Korban
"Memang di Indonesia dalam 3 bulan terakhir itu September-Desember itu mengalami musibah 3 kali, 2 kali tsunami dan 1 kali gempa bumi, sehingga korban hampir 7.000 orang dari itu, ada 7.000 orang dan itu sangat mengkhawatirkan, karena itu setiap bantuan sangat penting sekali, oleh karena itu saya ucapkan terimakasih," ujar JK.
Selain itu, kedatangan Gubernur Tokihiro juga pembawa pelaku bisnis dari sejumlah perusahaan
Rencananya perusahaan-perusahaan tersebut akan berinvestasi dengan pemerintah daerah di Tanah Air.
"Ke depan kami juga sangat ingin sekali meningkatkan hubungan kerjasama di tingkat lokal atau di tingkat daerah," tutur Gubernur Tokihiro.