Adian Napitupulu Sebut Anies Baswedan Tidak Konsisten dalam Kata-katanya
Politukus PDIP, Adian Napitupulu menyindir Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tidak konsisten dalam kata-katanya.
Editor: Sugiyarto
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membeberkan cara memimpin Ibu Kota Jakarta.
Anies Baswedan menjelaskan, dirinya selalu melakukan tiga pendekatan untuk menghadapi Ibu Kota Jakarta.
"Contoh saja, mindsetnya ada, dalam mengerjakan Jakarta ini saya selalu menggunakan pendekatan ada tiga fase," kata Gubernur 50 tahun tersebut.
Anies Baswedan menegaskan, dirinya tak mau hanya berkarya.
Setiap persoalan harus dilaksanakan dengan gagasan.
"Saya tidak mau hanya kerja, tapi nomor satu ada gagasan. Semua yang kita kerjakan punya dasar gagasannya."
"Yang kedua ada narasi, baru setelah ada gagasan, ada narasi, baru ada karya," papar Anies Baswedan.
Menurutnya, akan berbahaya jika menghadapi Jakarta hanya dengan karya.
"Bahaya betul, kalau hanya karya, karya, karya tanpa narasi tanpa gagasan bisa berbahaya."
"Karena itu justru urutannya adalah gagasan," ucapnya.
Mantan Menteri Pendidikan itu mencontohkan bahwa dirinya pertama memikirkan soal transportasi pejalan kaki.
Pasalnya, alat trasportasi pertama yang dimiliki seorang manusia adalah kaki.
"Misalnya, membangun transportasi. Gagasannya apa? Begini urutan membangun itu prioritas nomor satu berbicara transportasi."
"Apa alat transportasi yang dimiliki oleh hampir setiap orang? Mayoritas akan menjawab sepeda motor. Bukan, alat transportasi yang dimiliki semua orang adalah kaki."