Seorang Dosen di Makassar Tampar Mahasiswi Saat Mengajar Karena Pegang HP
Sebelum menjatuhkan sanksi, Syukur Saud selaku pejabat tertinggi FBS UNM, memanggil korban dan pelaku untuk melakukan konfirmasi.
Editor: Hasanudin Aco
Dosen tersebut diketahui memukul mahasiswa yang berunjuk rasa menuntut realisasi anggaran kampus untuk sarana dan prasarana, dan penyaluran anggaran lembaga kemahasiswaan.
Tak hanya mahasiswa pengunjuk rasa, seorang wartawan kampus UNM yang sedang meliput jalannya aksi juga dapat "bogem mentah" dari oknum yang diketahui berinsial SD.
Menurut kesaksian korban, saat ia tengah meliput, aksi demonstrasi tiba-tiba ricuh lantaran dosen yang menjaga jalannya unjuk rasa merasa risih dan meminta untuk mahasiswa membubarkan diri.
"Awalnya birokrasi FIK hanya berkeliling memantau dan foto massa aksi. Setelah itu mereka langsung melakukan aksi frontal membubarkan mahasiswa," kata dia.
Ia mengungkapkan, beberapa mahasiswa yang berunjuk rasa ditarik masuk ke dalam gedung fakultas.
"Karena beberapa mahasiswa tidak menurut, sehingga terjadilah aksi tarik menarik yang berujung pemukulan," katanya mengungkapkan.
Masturi selaku wartawan kampus yang sedang meliput di tengah kericuhan mengambil foto dan video menggunakan kamera DSLR.
"Saat itu saya juga dipukuli dan kamera kami pun diambil," kata dia.
Salah seorang korban, RO bahkan mengaku dikeroyok oleh sejumlah oknum dosen hingga ke dalam ruangan Pembantu Dekan III FIK UNM.
"Saya paling parah, diborongi (keroyok)," katanya mengungkapkan.
Belum ada konfirmasi dari pihak FIK maupun UNM atas kejadian ini, sementara beberapa mahasiswa yang jadi korban juga telah mendapat perawatan di rumah sakit.
Sejumlah video saat pemukulan terjadi juga sempat diabadikan saksi mata.(*)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Dosen UNM Tampar Mahasiswa Saat Ngajar Karena Korban Pegang HP, Kronologi
Penulis: Edi Sumardi