Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kemunculan Keraton Agung Sejagat, Adik Sultan Hamengkubuwono X: Pemerintah Harus Buat 3 Kriteria

Pengageng Keraton Yogyakarta, GBPH Prabukusumo tanggapikemunculan Keraton Agung Sejagat di Purworejo. Ia mengusulkan tiga kriteria keraton.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Miftah
zoom-in Kemunculan Keraton Agung Sejagat, Adik Sultan Hamengkubuwono X: Pemerintah Harus Buat 3 Kriteria
Tribun Jogja/ Rendika Ferri K
GBPH Prabukusumo 

3. Trah

Ia menambahkan, kriteria ketiga yang harus pemerintah buat adalah Trah.

Trah, berdasar penuturan Prabukusumo berisi orang-orang yang dari garis keturunan.

"Kemudian kriteria ketiga adalah trah, trah ini diisii oleh orang-orang yang dari trahnya," tuturnya.

"Misalnya dari Majapahit dari mana saja, ada pengageng-ageng trah yang istilahnya belum terwakili dalam kesultanan itu, dalam kriteria pertama," tambahnya.

Prabukusumo menegaskan, dengan adanya tiga kriteria tersebut, masyarakat akan tertib.

Menurutnya tidak ada lagi orang yang mencoba mendirikan keraton baru, seperti di Purworejo.

BERITA TERKAIT

Ia yakin, Mendagri harus meneliti ulang keberadaan keraton-keraton palsu seperti Keraton Agung Sejagat ini.

Tak hanya itu, ia menegeaskan, pihak kepolisian daerah harus mengusut hingga tuntas.

"Kebohongan-kebohongan semacam ini sebetulnya masyarakat seharusnya paham," terangnya.

Prabukusumo mengharapkan kejadian semacam ini tidak terulang dan masyarakat ke depan semakin cerdas.

Antropolog Angkat Bicara

Terkait kemunculan Keraton Agung Sejagat ini, Antropolog Nurhadi memberi tanggapan.

Ia menilai Totok Santosa Hadiningrat yang mengaku sebagai Raja di Keraton palsu itu memiliki siasat licik.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas