Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jubir Penanganan Virus Corona: Kasus 1-2 Sudah Tak Panas, Kasus 3-4 Demam dan Pilek Berkurang

Jika pemeriksaan selanjutnya dinyatakan negatif dan dengan dua kali pemeriksaan negatif, maka kedua kasus tersebut sudah boleh dipulangkan.

Penulis: Reza Deni
Editor: Sanusi
zoom-in Jubir Penanganan Virus Corona: Kasus 1-2 Sudah Tak Panas, Kasus 3-4 Demam dan Pilek Berkurang
Reza Deni
Juru Bicara penanganan virus corona, Achmad Yurianto di Kantor Kepresidenan, Jakarta Pusat, Minggu (8/3/2020). 

"Protokol itu kami siapkan di kantor staf presiden dan kami sudah siap menjalankan," sebut Ngabalin.

Alasan Pemerintah Sempat Nyatakan Indonesia Bebas Virus Corona

Sebelumnya, beberapa waktu lalu, pemerintah sempat menyatakan Indonesia terbebas dari wabah virus corona (Covid-19).

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin beralasan waktu itu pemerintah mengikuti pernyataan negara lain.

"Kita tahu dalam protokol WHO ketika satu negara ada wabah, enggak boleh ada yang meninggalkan negara itu kecuali dapat surat izin dari negara itu," tutur Ngabalin usai diskusi bertajuk Korona: Ga Perlu Panik, Ga Usah Gimik di Jakarta, Minggu (8/3/2020).

Baca: Sebelum Ditemukan Tewas, Warga Menyangka Bocah 6 Tahun Diculik Mahluk Halus

Ngabalin mengatakan, pemulangan warga negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China beberapa waktu lalu merupakan bukti Indonesia dinyatakan bebas corona oleh negara lain.

Pasalnya, menurut dia, China sudah mengakui WNI itu bebas corona berdasarkan surat kesehatan yang dikeluarkannya.

BERITA REKOMENDASI

"Itulah sebabnya kita meyakini itu alasan kita sehat fisik, dan pikiran, karena dia dapat surat izin sehat dari Tiongkok, itu juga yang ada di Sebaru Satu," kata Ngabalin.

Selain itu, hasil observasi di Natuna pun tidak menunjukkan ada warga negara yang positif corona. 
Hal inilah yang diyakini oleh pemerintah bahwa Indonesia nol kasus corona.

"Kenapa kita begitu yakin karena pada penanganan di Natuna itu sangat rapih dan berhasil," kata Ngabalin.

Sebelumnya, nedia sosial di Tanah Air sempat ramai menuding bahwa pemerintah berupaya menutupi fakta terkait dengan penyebaran virus corona.

Pemerintah pun terus menegaskan bahwa Indonesia masih nihil alias bebas virus corona.


"Nggak ada (yang menyembunyikan), siapa yang bilang. Media sosial itu nda' bisa dipercaya," kata Menko Polhukam Mafhud MD, Sabtu (29/2/2020).

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu mengatakan saat ini Indonesia menjadi salah satu negara yang belum ditemukan virus corona. Dia juga menyebut belum ada laporan soal penderita yang terjangkit virus corona.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas