Di Tengah Wabah Corona, Guru SD Ini Ngajar Door to Door ke Rumah Murid: Tak Semua Punya Smartphone
Lulu Kartika (26), seorang guru SD di Kabupaten Sragen Jawa Tengah terpaksa mendatangi satu per satu rumah seluruh muridnya untuk mengajar.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Malvyandie Haryadi
Lulu mengungkapkan orangtua murid yang ia datangi mengungkapkan banyak terima kasih.
"Seminggu sekali waktu piket ya saya kasih tugas kemudian saya ambil," ujarnya.
Baca: Kisah Teladan di Masa Pandemi, Bocah SD Kuras Tabungan untuk APD hingga Nenek Relakan Bantuan Beras
Akan Datangi Rumah Seluruh Murid
Lebih lanjut Lulu mengungkapkan, mulai Senin besok ia akan mengajar door to door ke seluruh rumah muridnya.
Hal itu setelah Lulu melakukan koordinasi dengan para wali murid.
Lulu menyebut, mayoritas orangtua kesulitan untuk mendampingi anaknya belajar di rumah.
"Kasihan soalnya beberapa wali murid bilang ke saya kalau kesusahan jika tak didampingi langsung oleh guru, meskipun sudah ada fasilitas tapi masih kesusahan," ujar Lulu.
Selain itu, latar belakang mayoritas orangtua para muridnya merupakan petani dan buruh.
Sehingga tidak bisa maksimal memberikan pendampingan belajar.
Jaga Jarak dan Gunakan Masker
Dalam memberikan pembelajaran door to door kepada tiga murid, Lulu tetap menerapkan anjuran jaga jarak atau social distancing dan juga mengenakan masker.
Nantinya, social distancing dan penggunaan masker akan diberlakukan Lulu terhadap seluruh murid yang ia ajar.
"Untuk menghemat waktu dan tetap melaksanakan anjuran pemerintah untuk social distancing, saya menjadwalkan dan mengelompokkan anak-anak maksimal 3-4 anak," ujar Lulu.
Nantinya pengelompokan tersebut diatur sesuai jarak rumah masing-masing anak yang saling berdekatan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.