Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mendag Klaim Harga Minyak Goreng Normal saat Ramadan, Komisi DPR: Jangan Janji Terus

Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam meminta kepada Mendag Lutfi untuk tidak banyak mengumbar janji, harga minyak goreng akan normal saat Ramadan

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Mendag Klaim Harga Minyak Goreng Normal saat Ramadan, Komisi DPR: Jangan Janji Terus
/JEPRIMA
Pedagang menata minyak goreng kemasan di pasar Pondok Labu, Jakarta Selatan, Rabu, (26/1/2022). Setelah seminggu diberlakukannya kebijakan satu harga, yakni minyak goreng kemasan berbanderol Rp 14 ribu per liter, ternyata penyesuaian harga tersebut belum terjadi di pasar tradisional. Satu di antaranya Pasar Jaya Pondok Labu, Jakarta. Tribunnews/Jeprima 

"Tugas saya untuk menyerap dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat,” sambung Martin.

Martin bersama Kementerian Perdagangan lantas melakukan operasi pasar minyak goreng di Labuhanbatu Raya selama tiga hari, sejak 24 Februari 2022.

Yakni di Pasar Rakyat Aek Kanopan (Kabupaten Labuhanbatu Utara), Kelurahan Aek Paing, Kelurahan Cendana dan Kelurahan Sidorejo (Kabupaten Labuhanbatu), serta di Kotapinang (Kabupaten Labuhanbatu Selatan).

Pada operasi pasar tersebut, pihaknya menyediakan 6 ton minyak goreng dalam 6 ribu kemasan.

"Operasi minyak goreng ini juga akan dilanjutkan di kabupaten dan kota lainnya selaras dengan program pemerintah untuk memastikan harga eceran tertinggi tercapai di seluruh Indonesia,” jelas Martin.

Mendag Janji Stok Bahan Pokok Aman

Mengutip Tribunnews.com, sebelumnya Mendag Lutfi memastikan pasokan barang kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadan dan Hari Raya Idul fitri di seluruh wilayah, terkendali dengan harga terjangkau.

Baca juga: Cerita Warningsih Demi Bisa Beli Minyak Goreng, Tempuh Perjalanan 40 Km dan Nginap di Rumah Saudara

Berita Rekomendasi

"Pasokan bahan pokok tersedia di seluruh wilayah Indonesia untuk satu setengah bulan ke depan."

"Meskipun terdapat beberapa kendala terkait distribusi, khususnya di wilayah terluar Indonesia untuk komoditas minyak goreng," kata Lutfi, Sabtu (18/2/2022).

Lutfi mengklaim, dalam beberapa waktu ke depan, secara umum harga minyak goreng akan berangsur normal.

Ini karena pemerintah telah berupaya menambah pasokan minyak goreng.

Untuk komoditas lainnya, seperti gula, jumlah pasokannya melimpah dan harganya yang relatif terkendali.

"Kemendag memastikan stok ada, tidak merugikan petani, dan pada saat bersamaan memastikan pada puasa dan Lebaran tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," sambung Lutfi.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Seno Tri Sulistiyono)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas