Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hati-hati Minyak Goreng Palsu, Kenali Ciri-cirinya dari Warna, Bau, dan Tekstur

Berikut adalah cara-cara membedakan minyak goreng asli dan palsu. Masyarakat dapat mengenali warna, bau dan tekstur dari minyak goreng.

Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Hati-hati Minyak Goreng Palsu, Kenali Ciri-cirinya dari Warna, Bau, dan Tekstur
Tribun Jatim Network/M Sudarsono
Siti Fatimah, pedagang tahu di Bojonegoro, menumpahkan isi jeriken minyak goreng palsu, Rabu (9/3/2022). 

TRIBUNNEWS.COM - Penemuan minyak goreng palsu belakangan kerap terjadi, seiring dengan semakin banyaknya merek minyak goreng kemasan yang beredar di pasaran.

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, polisi membongkar praktik pemalsuan minyak goreng di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Kombes M Iqbal Alqudusy mengatakan, dua orang sudah ditangkap untuk kasus ini.

Mereka diciduk pada Sabtu (12/2/2022) saat hendak kabur ke Jawa Timur.

Baca juga: HARGA TERBARU Minyak Goreng: Mulai dari Filma, Sunco hingga Bimoli

Lantas, bagaimana cara membedakan minyak goreng asli dan palsu?

Mengutip laman Universitas Muhammadiyah Surabaya, ada beberapa hal yang dapat dilakukan oleh masyarakat umum untuk melakukan deteksi keaslian minyak goreng, yaitu melalui uji organoleptic yang merupakan pengujian dengan menggunakan indera manusia sebagai alat pengukuran produk.

1. Warna Minyak Goreng

BERITA REKOMENDASI

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk melihat apakah minyak goreng tersebut asli atau palsu adalah dengan melihat warna dari minyak goreng tersebut.

Minyak goreng asli memiliki warna kuning hingga kuning pucat, jika terlihat warna selain itu atau didapati warna yang lebih gelap maka bisa dinyatakan tidak normal atau termasuk minyak goreng palsu.

2. Bau Minyak Goreng

Deteksi bau juga dapat dilakukan untuk menguji keaslian minyak goreng.

Minyak goreng memiliki bau yang khas, yaitu bau kelapa atau cenderung tidak berbau.


Jika tercium bau yang khas atau tidak berbau maka minyak dinyatakan normal.

Namun jika tercium bau lain, seperti bau tengik, amis dan lainnya maka dapat dinyatakan minyak goreng tersebut tidak normal atau palsu.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas