Novel Tanggapi Pernyataan Firli Bahuri Soal Harun Masiku: Justru Dia yang Tidak Boleh Tidur Nyenyak
Seperti diketahui Harun Masiku menjadi tersangka kasus dugaan suap pergantian antar-waktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Malvyandie Haryadi
Sehingga hal tersebut, lanjut Novel Baswedan, menjadi faktor belum tertangkapnya politisi PDIP tersebut.
Diberitakan Tribunnews sebelumnya, Novel menyebut soal pencarian Harun Masiku hanya Firki dkk yang tahu.
"Kasus Harun Masiku ini diduga melibatkan petinggi partai tertentu. Pencarian terhadap Harun Masiku saya yakin tidak dilakukan kecuali hanya sekedarnya saja. Apakah ada kaitannya? Hanya Firli dkk yang tahu," cuit Novel di akun Twitter @nazaqistsha, Senin (23/5/2022).
Novel yang kini menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) Polri ini juga mengatakan alasan kenapa saat dirinya masih di KPK belum juga berhasil menangkap Harus Masiku.
Sakah satunya ada intimidasi dari oknum tertentu saat operasi tangkap tangan (OTT).
Baca juga: Novel Tawarkan Bantuan ke Firli Untuk Tangkap Harun Masiku: Saya Yakin Tidak Perlu Waktu Lama
Bahkan saat itu intimidasi tersebut disebutkan Novel membuat Ketua KPK Firli Bahuri cs hanya diam saja.
Lantas alasan kedua yakni sanksi yang diberikan Firli cs kepada tim KPK yang berhasil melakukan OTT.
"1 anggota Polri dikembalikan (walaupun tidak berhasil), 1 dari kejaksaan dikembalikan dan beberapa pegawai Dumas dipindahtugaskan oleh Firli dkk. Beberapa lainnya disingkirkan dengan proses TWK (tes wawasan kebangsaan)," ujarnya.
Dan terakhir, kata Novel, tim yang melakukan penangkapan dilarang untuk melakukan penyidikan.
"Tim yang melakukan penangkapan tersebut dilarang untuk yang melakukan penyidikan (barang kali karena dianggap tidak bisa dikendalikan). Sekarang orang-orang tersebut telah sukses disingkirkan oleh Firli dkk," tulisnya.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Ilham Rian Pratama) (Kompas.com/Irfan Kamil)