Ikut Belasungkawa Tragedi Kanjuruhan, KNPI Harap Peristiwa Kerusuhan Diusut Hingga Tuntas
Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) menyoroti peristiwa kerusuhan saat laga Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Wahyu Aji
Diketahui terjadi kerusuhan usai Arema kalah dalam pertandingan kandang melawan Persebaya Surabaya dengan skor 2-3.
Akibat kericuhan yang terjadi sebanyak 127 orang tewas.
Peristiwa kerusuhan bermula saat wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan Arema vs Persebaya Surabaya.
Setelah pertandingan usai, para pemain lantas berlari menuju ruang ganti karena suporter dalam jumlah banyak merangsek masuk ke lapangan.
Melihat hal tersebut, para pemain Arema FC dan Persebaya tak sempat berbagi salam untuk penghormatan setelah pertandingan.
Lantas, pihak keamanan pun langsung mengamankan pemain.
Suporter yang turun ke lapangan berlari menuju ruang ganti untuk mengejar pemain.
Beberapa dari mereka juga melempari dengan benda-benda tumpul.
Perlengkapan pertandingan dan fasilitas di dalam lapangan meliputi bangku pemain, papan iklan, jaring gawang ikut menjadi pelampiasan kekecewaan.
Baca juga: Polisi Tingkatkan Kasus Stadion Kanjuruhan Jadi Penyidikan, Calon Tersangka Terancam 5 Tahun Penjara
Mobil polisi pun turut menjadi sasaran amukan massa.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.