Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Was-was Menanti Kabar Buah Hati, Ini Suasana Ruang Tunggu Orang Tua Pasien Gangguan Ginjal di RSCM

Sejumlah anggota keluarga yang anaknya mengidap gangguan gagal ginjal akut menunggu di lantai Basement I Rumah sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Editor: Wahyu Aji
zoom-in Was-was Menanti Kabar Buah Hati, Ini Suasana Ruang Tunggu Orang Tua Pasien Gangguan Ginjal di RSCM
TribunJakarta.com/Satrio Sarwo Trengginas
Suasana ruangan lantai basement I RSCM yang digunakan sebagai kamar sementara keluarga pasien penunggu anaknya yang menderita penyakit ginjal akut pada Jumat (21/10/2022). 

Sementara itu, di tepi koridor Basement I, terlihat seorang ibu, suami dan dua saudaranya duduk lesehan beralaskan kasur tipis.

Ibu tersebut, Dwy Septiana (32), mengatakan ia duduk menanti kabar terkait kondisi anak perempuannya yang masih berusia 2 tahun 3 bulan tersebut.

"Saya tidur di lantai Basement I bersama suami. Hanya boleh dua orang khusus penunggu ICU," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo (RSCM) menyebut ada 49 kasus penyakit ginjal akut pada anak.

"Ada 49 anak gagal ginjak akut. 17 dirawat di PICU dan 1 yang dirawat UGD dan 11 dirawat dan 7 sudah dinyatakan sembuh ya," kata Direktur Utama RSCM dr Lies.

7 pasien di RSCM positif senyawa berbahaya

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sebut 11 pasien gangguan ginjal akut yang dites oleh Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), 7 anak di antaranya positif memiliki senyawa berbahaya.

Berita Rekomendasi

"Yaitu ethylene glycol, diethylene glycol, dan ethylene glycol butyl ether, dan Itu ada di mereka. Karena lebih dari 50 persen. Ini disebabkan senyawa kimia tadi," ungkapnya pada konferensi pers di Jakarta, Jumat (21/10/2022). 

Pihaknya pun melakukan pengecekan, apa yang terjadi jika tiga senyawa kimia tersebut masuk ke dalam tubuh.

Baca juga: Pasien Gangguan Ginjal Akut yang Datang ke RSCM Tidak Memiliki Komorbid

Nyatanya, saat tiga senyawa tersebut masuk ke dalam tubuh, maka metabolisme mengubahnya menjadi asam oksalat. 

"Dan ini berbahaya, karena masuk ke ginjal jadi kalsium oksalat. Jadi berbentuk kristal kecil yang tajam," papar Budi lagi. 

Kalsium oksalat yang berbetuk kristal kecil yang tajam tersebut lah yang membuat ginjal pada di balita rusak, hingga bisa sebabkan kematian. 

Sebagian artikel ini sudah tayang di TribunJakarta dengan judul Sendunya Suasana di RSCM, Keluarga Orangtua Pasien Penyakit Ginjal Akut Menanti Kabar Baik Dokter

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas