Kombes Leonardo Sebut Kematian Brigadir J karena Aib hingga Larang Keluarga Buka Peti Jenazah Yosua
Seorang polisi bernama Leonardo Simatupang disebut dalam persidangan terdakwa Ferdy Sambo oleh ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat.
Penulis: Miftah Salis
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Seorang polisi bernama Leonardo Simatupang disebut dalam persidangan terdakwa Ferdy Sambo oleh ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat.
Dalam ceritanya, Samuel mengatakan bahwa Kombes Leonardo menyebut kematian Brigadir J karena aib.
Kombes Leonardo juga sempat melarang keluarga membuka peti jenazah Yosua.
Sidang lanjutan terdakwa Ferdy Sambo atas kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J kembali digelar pada Selasa (1/11/2022).
Ayah dan ibu Brigadir J serta anggota keluarga lain hadir untuk memberikan kesaksiannya dalam sidang.
Samuel Hutabarat, ayah Brigadir J, menjadi saksi pertama yang dimintai keterangan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Dalam kesempatan tersebut, Jaksa Penuntut Umum, Erna Normawati bertanya kepada ayah Brigadir J mengenai kronologi seputar kematian anaknya.
Samuel mengaku dirinya pertama kali mendapatkan kabar kematian Brigadir J dari adik Yosua yakni Mahareza.
Namun saat itu Reza tak menjelaskan penyebab kematian Brigadir J.
Mengutip Kompas TV, Samuel lalu mendapatkan keterangan terkait penyebab kematian anaknya dari seorang polisi bernama Leonardo Simatupang.
Leonardo saat itu mengantarkan jenazah Brigadir J ke Jambi.
Namun, Leonardo tak secara gamblang mengungkap perihal penyebab kematian Brigadir J.
Leonardo berkali-kali menolak dengan dalih kematian Brigadir J dikarenakan aib.
Leonardo juga menyebut bahwa penyebab kematian Brigadir J tak pantas didengar oleh banyak orang.