RI Darurat Judol: 100 Orang Dirawat di RSCM, Pejabat Komdigi Ditangkap, 97 Ribu TNI-Polri Ikut Main
Indonesia bisa dikatakan telah memasuki darurat judi online. Bagaimana tidak, judol telah memasuki berbagai sektor hingga ke institusi penegak hukum.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W
![RI Darurat Judol: 100 Orang Dirawat di RSCM, Pejabat Komdigi Ditangkap, 97 Ribu TNI-Polri Ikut Main](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-judi-online-ok.jpg)
“Ada TNI-Polri 97 ribu ikut bermain judi online,” kata Koordinator Kelompok Humas PPATK, Natsir Kongah, dalam program Sapa Indonesia Pagi di YouTube Kompas TV pada Kamis (7/11/2024).
Selain TNI-Polri, Natsir menuturkan ada 461 pejabat negara turut memainkan judol.
Kemudian, ada 1,9 juta pegawai swasta yang memainkan judol serta beberapa sektor lainnya seperti pengusaha, nelayan, bahkan hingga wartawan.
Natsir lebih lanjut menuturkan data-data tersebut sudah disampaikan kepada pihak terkait sebagai bentuk pencegahan terhadap judi online seperti halnya TNI-Polri.
“Cukup kita kasih apresiasi di Polri maupun TNI, semangat untuk memberantas judi online itu cukup kuat,” katanya.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Anita K Wardhani/Abdi Ryandha Sakti)(Kompas.com/Baharudin Al Farisi)
Artikel lain terkait Judi Online
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.