Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Kata Daihatsu soal Laris Manisnya Penjualan Mobil Mungil di Jepang

Orang Jepang sadar membeli mobil sudah memiliki parkiran di rumah atau menyewa lahan parkir tapi harus punya uang lebih karena mahal

Penulis: Y Gustaman
Editor: Imanuel Nicolas Manafe

13 Tahun Rajai Pasar Kei Car

Ngomong-ngomong soal kei car, Daihatsu rajanya di Jepang karena selama 13 tahun menjadi penguasa disusul Suzuki dan Honda.

Daihatsu memiliki banyak pilihan di segmen kei car seperti Tanto, Awake, Hijet, Cocoa, Cast, Mira, Move, Canbus, Copen, dan lain sebagainya.

Coordinator, Marketing and Sales Promotion Department, Overseas Business Management Daihatsu Motor Corporation (DMC), Makoto Arisato menjelaskan Daihatsu menguasai 31 persen pasar kei car di Jepang.

Dari total pasar kei car di Jepang yang mencapai 5 juta unit. Setiap tahunnya Daihatsu menjual 600 ribuan unit kei car, sementara untuk compact 50 ribu unit.

"Di mana 90 persen dari 600 ribuan unit mobil Daihatsu adalah kei-car," ungkap Arisato kepada rombongan jurnalis yang dibawa PT Astra Daihatsu Motor saat test drive di Fuji Speedway, Prefektur Shizouka, Jumat (24/10/2019).

Direktur Pemasaran PT ADM, Amelia Tjandra, menegaskan Daihatsu sudah merajai untuk penjualan kei car di Jepang selama 13 tahun, disusul kemudian Suzuki dan Honda.

BERITA REKOMENDASI

"Pasar Jepang paling tinggi itu Daihatsu, sekitar 31-an persen. Dari volume DMC itu kei car yang paling tinggi."

"Daihatsu menjadi yang terlaris pertama di Jepang, setelah itu disusul oleh Suzuki dan Honda," ujar Amelia.

Menurut Amelia, kei car banyak dipilih oleh kaum perempuan, kemudian diikuti oleh para orang tua.

Test drive Tanto di Fuji Speedway, Jepang.
Test drive Tanto di Fuji Speedway, Jepang. (Daihatsu)

Hal ini cukup masuk akal mengingat mobilitas harian anak muda, suami atau bapak-bapaknya lebih banyak menggunakan transportasi massal kereta api.

"Sementara di rumah untuk mengantar anak sekolah dan belanja mereka memakai mobil kei car," Amelia menambahkan.


Masih menurut Amelia, kei car kurang diterima konsumen di pasar Indonesia. Alasannya, kapasitas mobil ini sedikit menampung penumpang.

Semakin digandrunginya kei car oleh pasar Jepang, persaingan di lini mobil ini pun semakin ketat. Pabrikan mobil lain ikut mengeluarkan kei car.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
berita POPULER
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas