Kades, Camat, Hingga Pejabat Pemda di Kotabaru Kedapatan Asyik Berkaraoke Saat Razia
Konsentrasi pengunjung karaoke family, Newcity, langsung pecah saat mengetahui razia dari petugas gabungan TNI/Polri, Jumat (4/12/2015) malam.
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, KOTABARU - Konsentrasi pengunjung karaoke family, Newcity, langsung pecah saat mengetahui razia dari petugas gabungan TNI/Polri, Jumat (4/12/2015) malam.
Setidaknya dua pejabat pemerintah daerah (pemda) dan seorang kepala desa terjaring dalam operasi itu.
Pengamatan di lapangan, dua pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotabaru yang terjaring selain kades, juga seorang camat dan kepala bagian (kabag) di salah satu bagian di lingkungan kantor sekretariat daerah (Setda).
Dua pejabat dan seorang kepala desa itu terjaring razia saat mereka bernyanyi ria di room nomor 2.
Namun oleh petugas, mereka dipersilakan melanjutkan setelah petugas memeriksa kartu identitas atau kartu tanda penduduk (KTP) masing-masing.
Selain itu, petugas gabungan tidak menemukan barang terlarang atau minuman keras.
Razia kembali dilanjutkan ke room lainnya.
Di salah satu room petugas juga kembali mendapati beberapa pegawai negeri sipil (PNS) dari salah satu SKPD (satuan kerja perangkat daerah).
"Wartawan foto-foto terus ya," kata salah satu pejabat yang terjaring.
Wakapolres Kotabaru sekaligus koordinator operasi gabungan, Kompol Roy Satya Putra, menyatakan operasi gabungan dalam rangka melaksanakan cipta kondisi menjelang pelaksanaan pilkada.
Menurut Roy, operasi dilaksanakan selama minggu tenang dimulai 5-8 Desember, untuk menyiptakan rasa aman, ketertiban.