TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO - Hujan es disertai angin kencang melanda kawasan Kabupaten Mojokerto, Selasa (3/4/2018).

Fenomena alam ini terjadi di Desa Ngrame, Kecamatan Pungging dan Desa Ngimbangan, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto.

Kisupoyo, warga setempat mengatakan, hujan es tersebut berukuran sebesar batu kerikil. Durasi terjadinya hujan es sekitar lima hingga 10 menit.

Baca: Terdakwa Kasus Persekusi di Cikupa Ini Menangis Saat Baca Pembelaannya di Persidangan

"Seumur hidup saya baru kali ini terjadi hujan es," katanya.

Sementara itu, angin kencang juga menyebabkan pohon tumbang menimpa pagar dan kanopi rumah warga di Dusun Turi, Desa Leminggir, Mojosari, Kabupaten Mojokerto.

Kepala BPBD Kabupaten Mojokerto, Muhammad Zaini mengatakan hujan deras disertai angin kencang itu mengakibatkan banyak pohon tumbang.

"Hujan lebat disertai angin kecepatan 20 knot/ H (36 Km/ Jam) hingga membuat pohon tumbang," ujarnya.

Baca: Seorang Polisi Meninggal Dunia Saat Kejar Kejaran dengan Terduga Perampok Madiun

Pagar rumah dan kanopi panjang 11 meter lebar 10 meter milik kepala Desa Luminggir tertimpa pohon Mangga setinggi berdiameter 60 sentimeter. Pohon tumbang itu sempat menutup akses jalan raya di desa setempat.

Anggotanya berupaya menyingkirkan pohon tumbang itu memakai gergaji mesin.

"Pohon tumbang berhasil disingkirkan jalan desa dapat dilalui," imbuhnya. 

Penulis: Mohammad Romadoni

Berita ini telah tayang di surya.co.id dengan judul: Hujan Es dan Angin Kencang di Mojokerto Rusak Rumah Warga